•   30 September 2025 -

PT. Borneo Grafika Pariwara

Jl. Kapt Pierre Tendean, RT 02 No 9, Kelurahan Bontang Baru
Kecamatan Bontang, Kota Bontang, Kaltim - 75311

Belum Ada Proyek Draiase Lanjutan di Sendawar, Pemkot Bakal Pasang Pompa dan Pintu Air untuk Atasi Banjir

Bontang - M Rifki
29 September 2025
 
Belum Ada Proyek Draiase Lanjutan di Sendawar, Pemkot Bakal Pasang Pompa dan Pintu Air untuk Atasi Banjir Kawasan Jalan Pangeran Suryanata eks Sendawar terendam banjir. (ist)

BONTANG - Pemerintah Kota Bontang belum mengusulkan pembangunan lanjutan drainase di Jalan Pangeran Suryanata ex Sendawar pada 2026 mendatang. 

Padahal pembangunan lanjutan drainase itu diperlukan untuk mengurai banjir di daerah tersebut. 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Edy Prabowo mengatakan, Pemkot akan memasang pintu air dan pompa di wilayah tersebut,
sembari menunggu alokasi pembangunan drainase sepanjang 300 meter menembus Jalan Awang Long. 

"Kalau pembangunan lanjutan belum ada. Untuk antisipasi kedepan diusahakan untuk dipasang rumah pompa banjir dan 3 pintu air," ucap Edy kepada Klik Kaltim Senin (29/9/2025).

Edy mengaku sudah memprediksi jalan Ex Sendawar akan terdampak banjir saat hujan deras. 

Sebab proyek pembangunan drainase di Jalan Ahmad Yani masih berlangsung. Saat proyek itu rampung dipastikan banjir tidak akan separah sekarang. 

Disinggung soal anggaran alokasi 2026 untuk rumah pompa dan 3 pintu air. OPD ini mengaku masih menunggu kepastian alokasi. 

"Kalau anggarannya nanti saja. Kami sudah usulkan. Semoga nanti bisa berkurang banjirnya," pungkasnya.

 

Sebelumnya diberitakan, Jalan Pangeran Suryanata ex Sendawar selalu menjadi langganan banjir saat terjadi hujan deras. 

Sepekan terakhir saja 2 kali akses warga bahkan pemukiman turut terendam. Meski tidak dalam waktu lama namun banjir ini menganggu aktivitas warga.

Salah satu warga Fadlan mengaku titik banjir di Ex Sendawar pun turut berubah. Kali ini menyasar kawasan yang belum terdapat saluran drainase. 

"Di depan sana waktu itu banjir. Sekarang menyasar kawasan tengah yang bentuknya rendah. Jalan lumpuh, rumah warga di belakang turut terendam," ucap Fadlan. (*)






TINGGALKAN KOMENTAR