Beda Kondisi Jalan Rumah Pribadi dengan Pemukiman Warga, Basri : Ojo Dibanding-bandingke

KLIKKALTIM.COM- Wali Kota Bontang Basri Rase angkat bicara soal tudingan tebang pilih perbaikan jalan rumah pribadinya dengan akses di Gang Atletik Kelurahan Api-Api.

Menurutnya, perbaikan di rumah pribadinya sudah terlebih dahulu memiliki perencanaan. Bahkan, menjadi salah satu daerah terdampak banjir.

Klik Juga : Tebang Pilih Perbaikan; Jalan Ini Rusak, Akses ke Rumah Pribadi Wali Kota Diaspal Rp 1,5 M

Bahkan Basri sebut jangan bicara tanpa ada dasar dan landasan yang kuat. Apalagi, akses rumah pribadinya sudah sejak lama tidak diperbaiki.

"Tidak boleh bicara seperti itu ojo dibanding-bandingke. Jalan rumah pribadi saya tidak pernah diperbaiki. Bahkan saat saya jadi Wakil Wali Kota terdahulu," ucap Basri kepada Klik Kaltim, Minggu (11/12/2022).

 

Pengerjaan jalanan di depan rumah pribadi Basri juga dibarengi dengan perbaikan drainase untuk mengurai banjir. Untuk membiayai kegiatan itu pemerintah mengucurkan Rp 1,5 miliar.

Apresiasi Gotong Royong

Basri mengapresiasi aksi gotong royong warga di Api-Api untuk perbaikan jalan rusak. Menurutnya, dengan begitu dapat meringankan Pemkot Bontang.

Klik Juga : Warga Harus Patungan Demi Perbaiki Jalan; Pemkot Bontang Sebut Hal yang Biasa

Kendati demikian, Pemkot Bontang tidak akan menutup mata akan perbaikan infrastruktur di Jalan Lingkungan. Khususnya sepanjang Gang Atletik yang ada di Jalan Pattimura Kelurahan Api-api.

"Bagus aja masyarakat gotong royong perbaiki jalan. Tapi kita tetap berusaha memenuhi kewajiban perbaikan infrastruktur," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Komisi III DPRD Bontang Amir Tosina menilai Pemkot tebang pilih dalam perbaikan jalan. Hal ini terlihat saat meninjau Jalan Atletik 16, Kelurahan Api-Api. 

Akses penghubung jalan menuju SMP Negeri 7 Bontang Selatan ini terlihat rusak dan banyak berlubang. 

Klik Juga : Dinas PUPR Bontang Bantah Tebang Pilih Kerja Perbaikan Jalan

Amir Tosina menilai seharusnya perbaikan jalan ini lebih prioritas ketimbang pengaspalan Jalan Dewantara, jalan menuju rumah pribadi Wali Kota Bontang. 

Sebab, jalanan di sana masih dalam kondisi layak. Berbanding terbalik dengan di Gang Atletik 16. 

"Saya tahu kalau itu akses menuju rumah pribadi Wali Kota Bontang. Tetapi jangan tebang pilih. Ini saja di dalam gang Jalan Atletik 16 ada 2 akses yang masih tanah. Padahal banyak rumah," kata Amir Tosina.