Timsesnya Dipolisikan Kasus Pencemaran Nama Baik, Begini Tanggapan Basri
KLIKKALTIM.COM- Bakal calon wali kota Basri Rase memutuskan tak ikut campur di perkara pencemaran nama baik yang menyeret dewan penasehat tim pemenangan Basri - Chusnul, Udin Mulyono.
Ditemui di sela-sela kegiatan serah terima fasilitas Kampung Selambai, Kamis (5/9/2024) siang, Basri mengaku tak akan andil di perkara tersebut.
Dirinya memilih untuk menyerahkan kasus tersebut di kepolisian. Konflik antara Neni Moerniaeni dan Udin Mulyono bukan urusannya.
"Biar saja itu jadi urusan polisi. Lihat prosesnya di sana saja. Itu jadi urusan mereka," singkat Basri kepada Klik Kaltim.
Diketahui pada Selasa (3/9/2024) lalu Neni Moerniaeni melaporkan resmi tim sukses Basri Rase dan Chusnul Dhihin yaitu Udin Mulyono ke pihak berwajib.
Alasannya karena ada upaya pencemaran nama baik dan penyebaran informasi hoax. "Sebagai masyarakat biasa kami mau melaporkan dugaan pencemaran nama baik. Ada video Udin Mulyono yang sedang ada agenda di RT 27 Kelurahan Loktuan dia menyebut nama kami. Kejadian itu hari Minggu (1/9/2024)," kata Sofyan Hasdam.
Kemudian pihak polisi juga melakukan tindak lanjut hasil pelaporan tersebut. Dengan memanggil para pihak pelapor dan saksi.
Sementara itu, polisi belum memanggil pihak terlapor karena masih mendalam kronologi perkara ini.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: