Target Jadi Barometer Perkembangan Olahraga, Ini 3 Program Utama Pemkab Kutim

STAT : 2.674

Kutai Timur – Wakil Bupati Kutai Timur, Kasmidi Bulang membuka kegiatan Pelatihan Peningkatan Tenaga Olahraga, di Gedung Serba Guna Kantor Camat Sangkulirang, Minggu (4/8/2024). Pelatihan tersebut diikuti oleh 100 peserta yang terdiri dari pemandu bakat, pelatih, guru olahraga, dan anak usia sekolah di Zona 2 Kutim (Kecamatan Sangkulirang, Kaliorang, Karangan, Sandaran, dan Kaubun).

Dalam sambutannya, mengungkapkan visinya untuk menjadikan Kutim sebagai ikon dan barometer olahraga di Kalimantan Timur (Kaltim). Untuk itu, Kasmidi telah menyiapkan tiga program utama yaitu, membangun infrastruktur olahraga, meningkatkan sumber daya manusia (SDM) pelaku olahraga, dan mengadakan kompetisi. Semua program ini telah disiapkan anggarannya.

Kasmidi menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk memajukan dunia olahraga di Kutim dengan alokasi anggaran sebesar Rp 70 miliar pada anggaran murni 2024, dan tambahan Rp 70 miliar pada anggaran perubahan yang ditempatkan di Dispora. Selain itu, KONI sebagai induk cabang olahraga juga diberikan alokasi anggaran yang cukup, termasuk anggaran di perangkat daerah lainnya seperti Disdikbud.

"Kita akan bangun infrastruktur olahraga, kurang lebih 249 rehab bangun dan pembenahan fasilitas olahraga seperti mini soccer, lapangan voli, dan lainnya yang menyebar di semua desa," ucap Kasmidi.

Untuk peningkatan SDM olahraga di Kutim, Kasmidi mengatakan, bahwa pemerintah terus mengadakan pelatihan bagi wasit, juri, pelatih, dan pelaku olahraga, serta menggelar coaching clinic. Untuk mengevaluasi pembinaan yang telah dilakukan, pemerintah juga akan mengadakan berbagai kompetisi untuk mengukur perkembangan atlet yang sudah dibina.

"Kenapa ini semua dilakukan dan dimaksimalkan, agar anak-anak Kutim bisa berprestasi. Pemkab sudah memberikan kesempatan dan ruang, geluti dengan baik karena kita sudah punya fasilitas itu semua," pesannya.

Ia berharap melalui kegiatan Pelatihan Peningkatan Tenaga Olahraga ini, para guru olahraga bisa memetakan bibit atlet potensial sesuai dengan cabang olahraga masing-masing. 

"Inilah tujuan kita bagaimana nantinya bangsa Indonesia akan bangga dengan atlet asal Kutim," harapnya.

Terkait dengan rencana pembangunan stadion mini di setiap kecamatan, Kasmidi berharap ini akan menjadi kebanggaan bersama dan meminta para camat untuk menyiapkan lahannya karena anggaran sudah disiapkan.

Sebelumnya, Camat Sangkulirang mengucapkan terima kasih kepada Wabup Kasmidi Bulang yang telah berulang kali datang ke Sangkulirang. 

"Ini bukti Wabup mengawal olahraga sangat serius, banyak usulan inisiatif dan ketanggapan dari Pak Wabup Kasmidi, seperti membangun dan memperbaiki lapangan sepak bola, lapangan voli, dan stadion mini," ucap Rahmat.

"Kami sudah siapkan lahan seluas empat hektar di Penyolongan Desa Benua Baru Ilir untuk pembangunan stadion mini. Tentu saja ini akan membanggakan generasi muda dalam menyalurkan hobi. Kita sudah merasakan kepemimpinan Bapak Wabup Kasmidi untuk Kutim lebih baik lagi," tambahnya.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Danramil, Ketua KONI Kutim H. Rudi Hartono beserta jajaran, Kabid Prestasi Olahraga Dispora Kutim Rahmawati beserta jajaran, 11 Ketua Cabang Olahraga Kutim, dan undangan lainnya.(adl/)