•   24 April 2024 -

Kisah Pilu Dewi, Rawat Suami Sakit Sejak 2 Bulan Namun Luput Terima BLT

Kaltim -
25 April 2020
Kisah Pilu Dewi, Rawat Suami Sakit Sejak 2 Bulan Namun Luput Terima BLT Dewi Yuni-ibu satu anak ini semakin terhimpit sejak 2 bulan terakhir akibat suami sakit ginjal tak bisa mengojek.

KLIKKALTIM.COM---Dewi Yuni ibu satu anak ini terpaksa hanya menanggung pilu lantaran harapannya untuk menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) tidak tercapai. 

Meskipun sudah didata sebagai calon penerima, namun dirinya dianggap tidak memenuhi kriteria penerima BLT. 

Hal tersebut dikarenakan dia menerima bantuan beras miskin dari pemerintah pusat senilai Rp 200 ribu perbulannya. 

"Saya dapat bantuan dari pusat Rp 200 ribu, hanya itu saya andalkan untuk hidup. Katanya kalau sudah dapat itu tidak bisa lagi dapat BLT" ujar Dewi Yuni, Saat didatangi dirumahnya, RT 14 Kelurahan Gunung Elai, Bontang Utara , Minggu (26/04/2020) siang.

Kehidupan yang sulit memang sangat dirasakan keluarga Dewi saat pandemi corona melanda Bontang terhitung sejak Maret lalu. 

Suaminya Tobari, hanya tinggal dirumah lantaran masih sakit ginjal. 

"Suami saya masih sakit, jadi tidak bisa ngojek, keluarga saya sama sekali tidak punya penghasilan sejak 2 bulan terakhir," ujar Dewi 

Diapun berharap pihak pemerintah bisa sedikit meringankan beban hidupnya. Karena meskipun mendapat bantuan raskin, dengan BLT itu sangat membantu perekonomian keluarganya yang kini tanpa penghasilan.

"Bukan cuma saya yang begini, tetangga saya yang kondisinya sama juga tidak dapat BLT, saya harap pemerintah dapat sedikit membantu kami yang kesusahan," pungkasnya




TINGGALKAN KOMENTAR