•   11 March 2025 -

PT. Borneo Grafika Pariwara

Jl. Kapt Pierre Tendean, RT 02 No 9, Kelurahan Bontang Baru
Kecamatan Bontang, Kota Bontang, Kaltim - 75311

Salah Sasaran, Pelaku Penikaman di Pasar Tamrin Mengaku Khilaf

Bontang - Redaksi
28 Oktober 2021
 
Salah Sasaran, Pelaku Penikaman di Pasar Tamrin Mengaku Khilaf Pelaku harus menjalani hari-harinya kembali di bilik penjara/Ist

KLIKKALTIM.COM - Pelaku penikaman di depan Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin) mengaku khilaf.

Dari informasi yang dirangkum Klik Bontang, pelaku inisial SU, tinggal tak jauh dari lokasi kejadian. Warga Kelurahan Tanjung Laut Indah ini mengaku, tak berniat mencelakai korban, inisial SD. 

Semula, SU ingin mencari seseorang yang disebut pernah memukuli dirinya, 3 pekan lalu. 

Dalam pengaruh alkohol, SU ditemani temannya menyambangi Pujasera Pasar Tamrin, karena seseorang yang dicari, disebut tengah berada di sana. 

Di kawasan kuliner makanan laut itu, ia tak mendapati orang yang dimaksud. Nahas bagi korban yang saat itu di lokasi. 

Korban minta agar pelaku tak berbuat onar di pusat kuliner itu. Apalagi dalam kondisi mabuk. Alih-alih patuh dengan pesan itu, ia justru terlibat adu mulut hingga terjadi pertikaian. 

Tak panjang akal, badik yang sedari awal dibawa pelaku ditusukkan ke korban. 

"Yah disuruh jangan ribut, karena kan tempat orang jualan. Tapi malah nantang duel," ujar Kapolsek Bontang Selatan Iptu Suyoko melalui Kanit Reskrim Aipda Sony Agus. 

Klik Juga : Seorang Pria Ditikam di Depan Pasar Tamrin

Sesaat peristiwa itu, pelaku dan rekannya berusaha kabur. Namun, warga setempat sempat mengamankan temannya. 

Tersangka lari tunggang langgang meninggalkan motornya di lokasi kejadian. Ia bersembunyi di rumahnya, hingga polisi menjemput. 

Residivis kasus pencurian ini harus kembali menginap di hotel prodeo atas perbuatannya. "Saya menyesal, minta maaf juga ke korban," ujar SU kepada wartawan. 

Kini, tersangka diamankan di Polsek Bontang Selatan. Ia dijerat dengan pasal senjata tajam dengan ancaman 5 tahun penjara. 






TINGGALKAN KOMENTAR