•   04 May 2024 -

Pemkot Bontang Minus 650 Alat Rapid Antigen untuk Peserta MTQ

Bontang - Asriani
19 Mei 2021
Pemkot Bontang Minus 650 Alat Rapid Antigen untuk Peserta MTQ Ilustrasi tes rapid antigen/DOK

KLIKKALTIM.COM - Pemkot Bontang kekurangan rapide antigen untuk pengecekan peserta lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ).  

Saat ini jumlah alat uji rapide antigen hanya tersisa 350 unit. Sedangkan, total peserta lomba dan pendamping sekitar 1.000 orang. 

Menanggapi itu, Wakil Ketua I Tim Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Bontang, Letkol Arh Choirul Huda menyarankan agar kekurangan ditutupi dengan penggunaan Genose C-19. 

Sekarang pun alat Genose C-19 sudah tersedia di Rumah Sakit Pupuk Kaltim. Pemerintah bisa meminjam alat tersebut dan berkoordinaasi dengan pihak RS PKT.

"Tadi saya sarankan memanfaatkan Genose C-19, komunikasi dengan PKT semoga bisa," ucapnya usai rapat persiaoan MTQ, di Pendopo Rujab Wali Kota Bontang, Selasa (18/5/2021).

Ia menilai, Genose C-19 masuk dalam standar penerbangan. Serta digunakan di terminal PT Kereta Api Indonesia (KAI).

"Yang jelas kan di bandara masih diberlakukan barang itu," timpalnya.

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Bontang, Bahauddin tak sependapat dengan Dandim Choirul. 

Kata dia, pengecekan tetap menggunakan rapide tes antigen. Lantaran, rapid antigen sudah dipastikan hasil akuratntya.

Menurutnya, acara MTQ merupakan acara besar yang menimbulkan orang banyak. Terlebih lagi peserta dan rombongan terbanyak dari luar daerah. 

"Acara khusus MTQ ini baiknya tetap gunakan rapid antigen," ucapnya saat dikonfirmasi, Rabu (19/5/2021).

Sementara, tes Genose C-19 tingkat akuratnya belum bisa dipastikan. Walau memiliki izin edar dari Badan Pengasasan Obat dan Makanan (BPOM).

Peserta dan rombongan MTQ nanti yang menuju Bontang, telah diharuskan kantongi rapid antigen negatif dari daerah asal masing-masing.

"Sudah kami wajibkan seluruh peserta bawa surat rapid antigen," tutupnya.




TINGGALKAN KOMENTAR