Lahan Masih Sengketa, PUPRK Tak Berani Bangun Kantor Kelurahan Berbas Pantai

KLIKKALTIM.COM - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang tidak ingin gegabah melelang proyek pembangunan Kantor Kelurahan Berbas Pantai di 2023 ini. 

Pejabat Fungsional Ahli Tata Kelola Bangunan dan Kawasan Aspul mengatakan, status lahan masih dalam proses persidangan sengketa oleh warga yang mengklaim lahan. 

Berkaca pada kasus 2015 silam, saat itu Pemkot juga sempat memulai proyek pembangunan kantor Kelurahan. Lokasinya tepat disamping lokasi saat ini. 

Namun proyek itu harus dihentikan dipertengahan jalan karena status lahan masih sengketa. Makanya pembangunan saat ini belum dimulai.

"Kalau lelang fisik memang belum dilakukan. Tapi kemarin pengawasannya sudah. Tetapi tidak jadi karena saat ini lahan masih bermasalah," terang Aspul, saat mendampingi sidak rombongan Komisi III DPRD Bontang, Selasa (4/7/2023). 

Dilanjutkan Aspul, anggaran yang saat ini tersedia juga masih akan disimpan dan tidak digeser untuk keperluan lain. Sembari menunggu rencana lanjutan.

"Bahkan yang pemenang lelang pengawasan kemarin kami tunda dulu. Kami menunggu solusinya dulu," tuturnya. 

Sementara itu Ishak Kepala Bidang Pertanahan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Bontang mengatakan, ada dua alternatif lahan yang disiapkan pembangunan Kantor Kelurahan Berbas Pantai.

Nantinya juga akan dilihat mana yang potensi dan dinilai bisa dijadikan tempat yang pas dibangun kantor baru. 

"Iya ini kita akan ditindaklanjuti segera agar ada solusi secepatnya," terang Ishak.