Kelurahan Satimpo Dapat 2 Alokasi Program Penanganan Banjir, Turap dan Drainase Senilai Rp47,4 Miliar
BONTANG – Pemkot Bontang mendapatkan alokasi anggaran senilai Rp47,4 miliar dari Pemprov Kaltim untuk penanganan banjir di wilayah Kelurahan Satimpo tahun ini. Proyek fisik itu berupa pembangunan drainase dan turap.
Dalam pantauan Klik Kaltim melalui Layanan Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (Sirup) LKPP anggaran untuk penanganan turap senilai Rp23,7 miliar. Sementara saluran drainase di Jalan HM Ardhan senilai Rp23,7 miliar.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang Edy Prabowo mengatakan, untuk program drainase akan menyasar 500 meter menuju aliran Sungai Dahlia di Jalan Imam Bonjol. Begitu juga dengan turap posisi pembangunan di perbatasan antara kedua kelurahan. Yaitu Kelurahan Api-Api dan Satimpo.
"Kedua anggaran itu dari Bantuan Keuangan Provinsi Kaltim. Penanganan banjir saat ini berfokus di sana. Dari saluran drainase dan turapnya," ucap Edy, Jumat (31/1/2025) kepada KlikKaltim.
Lebih lanjut saat proyek berlangsung pusat kuliner di sana akan terdampak. Untuk itu pihak kelurahan harus lebih dini melakukan sosialisasi kepada pelaku usaha.
Program ini dilakukan untuk mengurangi dampak banjir. Khususnya saat terjadi hujan deras. Sebab kawasan tersebut selalu terendam.
"Kami meminta maaf kepada pelaku usaha jika selama proyek aktivitas terganggu," ucapnya.
Kedua proyek rencananya akan ditender menggunakan E-katalog. Agar pengerjaan bisa lebih cepat dan selesai tepat waktu.
"Untuk kontrak nanti sampai Desember 2025. Kami mau ini tepat waktu," pungkasnya. (*)
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: