Insentif Kader Posyandu Naik Jadi Rp 1 Juta Tiap Bulan; Neni Minta Giat Kerja Tekan Stunting

BONTANG- Pemkot Bontang meningkatkan insentif kader posyandu di tahun ini menjadi Rp 1 juta per bulan. Kenaikan ini cukup signifikan dari sebelumnya yang hanya Rp 300 ribu saja.
Jumlah kader posyandu se-Kota Bontang sebanyak 883 orang dengan kata lain untuk honorarium setiap tahunnya pemerintah menggelontorkan anggaran sebanyak Rp 10,5 miliar.
Namun, rencananya untuk honorarium ini baru berlaku di APBD-Perubahan atau hanya untuk 4 bulan terakhir hingga Desember nanti.
Wali Kota Bontang Neni Moernaeni mengatakan, kenaikan insentif ini sudah sesuai dengan perhitungan kemampuan daerah.
"Tugas mereka berat. Karena menjadi ujung tombak mendata dan menanggulangi Stunting," ucap Neni Moernaeni.
Neni mengatakan, dengan kenaikan insentif ini harus diimbangi dengan kualitas pelayanan bagi warga. Di samping mencatat, mereka juga wajib memberikan pendampingan. Setiap bulan para kader harus memastikan pengukuran anak baik berat badan dan timbangannya sesuai dengan grafik.
"Bekerja ikhlas agar ini menjadi nilai ibadah," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Dinas Kesehatan mendapatkan fakta bahwa mayoritas anak stunting bermukim di kawasan pesisir.
Merujuk pada data saat ini, terdapat 1.219 anak masuk prevalensi stunting di Bontang. Sebanyak 820 anak tersebar di 8 kelurahan yang berada dekat dengan kawasan laut.
Terbanyak berada di Kelurahan Loktuan dengan jumlah balita stunting sebanyak 213 orang. Disusul Kelurahan Tanjung Laut Indah sebanyak 124 orang. Posisi ketiga Tanjung Laut berjumlah 113 orang.
Keempat, Kelurahan Berebas Tengah sebanyak 92 anak. Kelima Kelurahan Bontang Lestari 86 orang. Keenam Berebas Pantai sebanyak 82 anak. Ketujuh Kelurahan Guntung sebanyak 65 anak dan Kedelapan Bontang Kuala sebanyak 45 anak.
Sementara Sisanya di kelurahan mayoritas bagian darat. Diantaranya Kelurahan Gunung Telihan sebanyak 99 anak, Kelurahan Api-Api terdapat 77 anak stunting, Kelurahan Bontang Baru 71 anak, Gunung Elai 51 anak, Kelurahan Belimbing 50 anak, Satimpo 33 anak, dan Kanaan sebanyak 18 anak
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: