2 Proyek MYC Dicoret dari Daftar APBD 2026; Sisa Revitalisasi Danau Kanaan Senilai Rp 267 Miliar

BONTANG- Pemkot Bontang dan DPRD sepakat untuk mencoret 2 dari 3 mega proyek yang bakal berjalan di 2026 mendatang. Pemerintah hanya akan mengerjakan proyek pembangunan revitalisasi Danau Kanaan dengan skema tahun jamak (multiyears contract). 

Sebelumnya, digadang-gadang 3 proyek dengan anggaran fantastis akan dikerjakan yakni Pembangunan RSUD Tipe D senilai Rp 200 miliar, pembangunan fly over Bontang Kuala Rp 200 miliar dan revitalisasi danau Kanaan Rp 175 miliar. 

Belakangan 2 proyek mercusuar Neni Moerniaeni dan Agus Haris ini direvisi karena perencanaan yang belum matang. 

Kesepakatan itu dituangkan dalam Rapat Paripurna yang digelar Pemkot Bontang dan DPRD pada Jumat (15/8/2025). 

Kesepakatan ini diperlukan untuk memastikan pengerjaan proyek dalam penanggulangan banjir tidak menuai masalah dikemudian hari. 

Wali Kota Bontang Neni Moernaeni mengatakan, anggaran untuk membiayai pembangunan fisik dengan pagu Rp267 miliar. 

Pengerjaan tahun jamak ini akan dibayarkan dalam 3 tahun hingga 2028. Kemudian alokasi Biaya pengawasan teknis Rp5 miliar. Terakhir Biaya pengelola kegiatan Rp1 miliar. 

Tiap tahun untuk pengerjaan fisik dicicil. Pembayaran 2026 senilai Rp48 miliar. Kemudian 2027 senilai Rp129 miliar. Terakhir 2028 senilai Rp88,8 miliar. 

Biaya pengawasan teknis juga dicicil pada 2026 dibayar Rp960 juta, kemudian lada 2027 Rp2 Miliar dan tahun terakhir 2028 Rp1,7 miliar. 

"Kami paripurna kan artinya ini disepakati baik legislatif dan eksekutif. DPRD menyetujui juga," ucap Neni Moernaeni. 

Revitalisasi Danau Kanaan akan dimulai pada 2026 mendatang. Danau itu nantinya akan ditinggikan menggunakan Sheet pile. 

Diketahui Sheet Pile merupakan material konstruksi berbentuk lembaran yang dipasang vertikal ke dalam tanah untuk membentuk dinding penahan tanah atau air. 

Dinding keliling akan ditinggikan sepanjang 6 meter. Kemudian mampu menampung sekitar 500 ribu metrik kubik air. 

"Bisa juga nanti jadi tempat pariwisata. Bakal bermanfaat untuk warga Bontang," tuturnya.