Minta Dibangunkan Sekolah Rakyat ke Kemensos; Pemkot Siapkan Lahan 6,8 Hektar
Wali Kota Bontang Neni Moernaeni dan Agus Haris sampaikan proposal Sekolah Rakyat ke Kementerian Sosial (Prokopim Pemkot Bontang). BONTANG- Pemkot Bontang mengajukan proposal pembangunan Sekolah Rakyat ke Kementerian Sosial. Pemkot telah menyiapkan lahan seluas 6,8 hektar di Bontang Lestari untuk pendirian gedung sekolah.
Pengajuan proposal ini diberikan Wali Kota Neni Morernaeni dan wakilnya Agus Haris yang diterima langsung oleh Mensos Saifullah Yusuf.
Dalam keterangannya Wali Kota Bontang Neni Moernaeni mengatakan, lahan ini bisa dibangun oleh pemerintah pusat untuk mengakomodasi program SR.
Pemkot Bontang menyampaikan kriteria untuk mendapatkan program SR sesuai dengan regulasi tingkat kemiskinan.
Untuk Bontang sendiri kriteria Desil 1 dan Desil 2 untuk mendapatkan profram sekolah rakyat.
Desil menurut Kementerian Sosial (Kemensos) RI adalah suatu ukuran untuk membagi masyarakat ke dalam 10 kelompok berdasarkan tingkat kesejahteraan ekonomi mereka. Dimulai yang paling miskin hingga sejahtera.
Untuk kriteri Desil 1 Bontang mencatat angkanya ada sekitar 5 ribu warga. Sementara untuk Desil 2 terdapat 2.087 warga.
"Di Bontang Miskin Ekstrem nya sudah nihil. Sekarang tinggal menyelesaikan program warga miskin. Untuk Sekolah Rakyat sepenuhnya nanti akann dibangun oleh Pemerintah Pusat," ucap Neni Moernaeni kepada Klik Kaltim.
Dikesempatan yang sama Wakil Wali Kota Agus Haris membeberkan skema pelaksanaan SR. Nantinya para anak warga rentan miskin hingga miskin akan diberikan fasilitas pendidikan gratis.
Sekolah Rakyat berlangsung dengan skema Boarding School. Fasilitas nanti di mulai dari seragam sekolah, tempat dinggal dan pemenuhan makanan sepanjang menempuh pendidikan.
"Semua geatia mereka hanya persiapkan diri sajanuntik belajar," ucap Agus Haris.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
