1.653 Warga Belum Ambil BLT, Dana Terancam Dikembalikan ke Kas Daerah
Penyaluran BLT di Kelurahan Loktuan- Klik Kaltim. KLIKKALTIM.COM - Dinsos-PM memperpanjang pengambilan BLT imbas kenaikan harga BBM Subsidi hingga Rabu (30/11/2022) mendatang.
Bedanya untuk pengambilan nantinya akan terpusat di Rumah Singgah Jalan Parikesit. Pengambilan akan dimulai sejak Senin (28/11/2022).
Data terakhir penyaluran BLT baru mencapai angka 78 persen atau setara dengan 5.837 orang. Masih ada sekitar 1.653 orang yang belum mengambil.
Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos-PM Ariyanto mengatakan, jika sampai tenggat waktu yang diberikan penerima tidak kunjung mengambil, dengan terpaksa anggaran akan dikembalikan ke kas Pemerintah Kota Bontang. Ditahapan awal ini BLT disalurkan senilai Rp 300 ribu.
"BLT senilai Rp 300 ribu akan lenyap. Dikembalikan ke kas daerah," ucap Ariyanto.
Dari 15 kelurahan. Penyaluran tertinggi ada di Kelurahan Satimpo dengan 96,3 persen. Sedangkan penyaluran terendah ada di Kelurahan Bontang Baru 50,3 persen setara dengan 220 dari 437 penerima.
Setelah dikembalikan. Data sebanyak 7.510 orang penerima BLT akan kembali digunakan untuk pembagian bukan Desember.
Estimasi waktu diperkirakan pada minggu kedua. Nilai yang akan didapat ialah Rp 150 Ribu.
"Akan tetap data penerimanya. Karena kan sudah di SK kan. Konsekuensinya untuk bukan Oktober dan November hangus," pungkasnya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
