Perayaan Hari Jadi Desa Miau Baru ke-53, Momen Kebersamaan dan Refleksi Kemajuan
STAT : 852
Kutai Timur – Perayaan syukuran hari jadi ke-53 Desa Miau Baru, Kecamatan Kombeng, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), yang dirangkai dengan Festival Budaya Ufah. Kegiatan yang berlangsung meriah di Lapangan Sepak Bola Desa Miau Baru, Sabtu (24/8/2024), ini diisi dengan berbagai acara budaya dan seremonial yang penuh makna bagi masyarakat setempat.
Hadir dalam acara tersebut Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, didampingi oleh Kepala Dinas Pariwisata Kutim Nurullah, Kepala BKPSDM Misliansyah, Kasat Pol PP Fatah Hidayat, para kepala desa, ketua adat, tokoh masyarakat, sejumlah pejabat daerah lainnya, serta ratusan warga Desa Miau Baru.
Dalam sambutannya, Bupati Ardiansyah menyampaikan ucapan selamat kepada Desa Miau Baru yang telah mencapai usia ke-53. Ia memberikan apresiasi tinggi terhadap berbagai kemajuan yang telah dicapai oleh desa ini, terutama dalam bidang infrastruktur, pendidikan, dan pelayanan kesehatan.
"Desa Miau Baru telah menunjukkan perkembangan yang luar biasa selama 53 tahun. Saya berharap, ke depan desa ini terus bersinergi dengan berbagai pihak, baik pemerintah kabupaten maupun swasta, untuk terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujar Ardiansyah.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga dan meningkatkan semua kemajuan yang telah dicapai, terutama di bidang kesehatan, infrastruktur, dan pendidikan.
"Semua kemajuan yang ada saat ini harus dijaga dan bahkan ditingkatkan, terutama dalam bidang kesehatan, infrastruktur, dan pendidikan," ucapnya.
Festival Budaya Ufah menjadi bagian penting dari perayaan ini, dengan menampilkan berbagai atraksi budaya khas suku Dayak Kayan, termasuk tarian kolosal yang memukau para penonton.
Sementara itu, Ketua Panitia Festival, Uefa, menyampaikan rasa terima kasih kepada Bupati Ardiansyah atas dukungannya terhadap pelestarian budaya lokal.
"Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Bupati yang selalu memberikan perhatian besar terhadap pelestarian budaya lokal. Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan di masa mendatang, agar generasi muda kita tetap mengenal dan mencintai warisan budaya leluhur," ungkap Uefa.
Perayaan hari jadi desa Miau Baru ini menjadi bukti nyata pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam mendorong kemajuan daerah. Tidak hanya sebagai ajang seremonial, peringatan ini juga menjadi momentum refleksi atas capaian yang telah diraih serta perencanaan pembangunan di masa depan. Dengan semangat gotong-royong dan kebersamaan, desa-desa di Kutim diharapkan mampu terus tumbuh dan memberikan kesejahteraan yang lebih baik bagi warganya. (adl/)
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: