Wali Kota Neni Tegaskan Tak Ada Kompromi Penutupan Galian C di Bontang Barat

BONTANG - Wali Kota Bontang Neni Moernaeni menegaskan tidak ada kompromi terhadap galian C atau tambang pasir yang baru-baru ini ditutup Dinas Kehutanan Kaltim, di Jalan Ir Soekarno - Hatta, Kecamatan Bontang Barat.
Hal ini disampaikan Wali Kota Neni saat menghadiri rapat Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) di Pendopo Rujab, Senin (14/4/2025).
Neni mengatakan, dampak kerusakan lingkungan yang disebabkan eksplorasi ilegal galian C lebih besar bagi anak cucu ke depan.
Pun, ia menilai aktivitas konstruksi yang dilakukan pemerintah juga tak berdampak karena penutupan tambang pasir tersebut.
"Itu kasian anak cucu kita di masa yang akan datang. Karena aktivitas itu merusak lingkungan. Untuk proyek pembangunan tetap tidak terganggu," ucap Neni Moernaeni.
Lebih lanjut, alasan Neni menyurat ke provinsi juga imbas warga terdampak akibat aktivitas ilegal di kawasan Hutan Lindung.
Setelah ditelusuri akibat kerusakan lingkungan di sana, pemulihan kondisi membutuhkan waktu 1 abad lebih.
"Kasian lihat lingkungan hijau tergerus. Kami ingin benahi satu per satu," pungkasnya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
GALIAN C GALIAN C BONTANG GALIAN C BONTANG BARAT LINGKUNGAN PEMKOT BONTANG NENI MOERNIAENI WALI KOTA BONTANG WALIKOTA BONTANG