•   16 December 2025 -

PT. Borneo Grafika Pariwara

Jl. Kapt Pierre Tendean, RT 02 No 9, Kelurahan Bontang Baru
Kecamatan Bontang, Kota Bontang, Kaltim - 75311

Seorang Napi di Lapas Bontang Meninggal, Diduga karena Gagal Ginjal

Bontang - M Rifki
16 Desember 2025
 
Seorang Napi di Lapas Bontang Meninggal, Diduga karena Gagal Ginjal Kepala Lapas Kelas IIA Bontang Suranto (Klik Kaltim). 

BONTANG- Seorang Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIA Bontang dikabarkan meninggal pada awal 7 Desember 2025 lalu. 

Kepala Lapas Kelas IIA Bontang Suranto mengatakan, WBP berinisial AH itu meninggal karena sakit. 

Suranto mengatakan, awalnya AH sempat dirawat di klinik Lapas. Namun karena disebabkan sesak napas berlanjut dan penurunan saturasi oksigen. Akhirnya tim merujuknya ke RSUD Taman Husada. 

Saat tiba di IGD, AH diminta untuk mendapatkan perawatan pada (6/12/2025). Perawatan itu untuk melakukan cuci darah.  Namun kondisi pasien rupanya semakin memburuk dan dikabarkan meninggal sehari setelahnya. 

AH ini diketahui WBP titipan dari Polres Kutim. Dimana dia terjerat kasus pembawaan sajam yang akhirnya harus menebus kesalahan di dalam sel tahanan. 

"Memang benar dia WBP yang meninggal. Dia sempat dirawat di RSUD Taman Husada. Meninggal karena diagnosa gagal ginjal," ucap Suranto kepada awak media. 

Lebih lanjut, Lapas Kelas IIA Bontang sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga. Jasad AH kemudian diserahkan ke Keluarga Kerukunan Bima Nusa Tenggara Barat untuk dimakamkan. 

Pihak keluarga pun juga sudah menyampaikan permohonan maaf untuk tidak dapat hadir dalam proses pemakaman. Mereka juga berterimakasih atas pelayanan yang sudah diberikan. 

"Sudah ditanganin dengan sesuai aturan. Pihak keluarga juga ikhlas. Pasien memang meninggal karena sakit," pungkasnya.






TINGGALKAN KOMENTAR