•   29 March 2024 -

Rusak Sejak Lama, Kian Parah saat Dilalui Truk; Warga Khawatir Jembatan Ambruk

Bontang - Asriani
05 November 2020
Rusak Sejak Lama, Kian Parah saat Dilalui Truk; Warga Khawatir Jembatan Ambruk Kondisi jembatan di Jalan Pontianak, Kelurahan Gunung Telihan, Kecamatan Bontang Barat kian mengkhawatirkan

KLIKKALTIM.COM - Jembatan di Jalan Pontianak, di Kelurahan Telihan, Kecamatan Bontang Barat sudah lama rusak.

Pun kerusakan makin parah setelah akses mobil truk ramai melintas di jalanan bercor semen itu.

Warga setempat, Royen Peterson mengatakan, kerusakan sudah sekitar 4 tahun lebih. Namun, kerusakan kian parah terjadi setelah akses jalan Ir Soekarno-Hatta menuju Jalan S Parman mulai dialihkan.

"Sudah lama itu, awalnya sih retak-retak. Tapi turun lama-lama, nah makin parah itu sekarang. Bahkan di samping jembatan mulai ambruk," ujar Royen kepada klikkaltim.com, Jumat (6/11/2020).

Menurut Royen kondisi itu tak bisa dibiarkan berlarut-larut. Ia selalu khawatir saat melintas lantaran kondisi jalan yang kian mengkhawatirkan.

"Apalagi kalau ada mobil lewat, terasa goyang itu kalau kita membuntut di belakang," kata pemuda di Jalan Pontianak 1 ini.

Ketua RT 24 juga membenarkan kondisi kerusakan sudah berlangsung lama. Tetapi jembatan makin turun setelah dilalui mobil-mobil besar.

"Yah setelah dialihkan lalu lintas di jalan Ir Soekarno-Hatta sana," ujarnya.

Warga setempat akhirnya berinisiatif memasang portal di jalanan. Tujuannya agar kendaraan besar dan berat tak lagi melintas di atas jembatan.

"Yah sudah ada 5 tahun-an lah rusaknya itu. Tapi makin parah setelah Simpang RSUD dialihkan," katanya.

Dikonfirmasi terpisah, Lurah Gunung Telihan, Hamdani menyampaikan terkait penundaan pembangunan jembatan.

Ia mengatakan, mulanya pekerjaan jembatan
akan diperbaiki tahun ini bersumber dari APBN. Tetapi akibat pagebluk Covid-19, postur anggaran berubah.

Sehingga rencana perbaikan dibatalkan lantaran anggaran dialihkan untuk penanggulangan pandemi.

Kendati demikian, pihaknya akan mengusahakan kembali pada 2021 mendatang masuk dalam pembiayaan pusat.

"Kita lagi berjuang untuk tahun 2021, mudah-mudahan jembatan ini masih masuk DAK pusat," tuturnya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.

Namun, apabila APBN tak mencantumkan pembiayaan untuk perbaikan jembatan. Lurah mengusulkan agar pekerjaan itu dibiayai oleh APBD Bontang.

Sementara waktu untuk mencegah jembatan semakin rusak, pihak kelurahan bekerjasama dengan Dinas Perhubungan memasang portal. Guna kendaraan muatan berat seperti truk tidak melintas di jalan tersebut.




TINGGALKAN KOMENTAR