Ketua Dewan Bakal Pakai Pokir untuk Semenisasi Jalanan Warga
KLIKKALTIM.COM- Ketua DPRD Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam mengaku siap menyalurkan program aspirasinya untuk semenisasi jalanan pemukiman warga.
Politisi Partai Golkar ini menuturkan, program semenisasi yang bersumber dari pokok-pokok pikiran (Pokir) sudah digelontorkan tahun ini. Hanya saja, tak semua bisa terakomodiasi melalui pokir karena keterbatasan anggaran.
Anggota Dewan dari Daerah Pemilihan (Dapil) Bontang Utara ini mengaku usulan semenisasi jalanan sering disuarakan warga saat serap aspirasi (Reses).
Klik Juga : Kisah Pilu Warga Satimpo; Jenazah Ibunya Jatuh saat Dibopong di Jalanan Berlumpur
"Kalau saya siap saja untuk alokasikan pokir. Buktinya juga banyak yang dibangun infrastruktur warga. Tinggal teknis pelaksanaannya di OPD apakah bisa berjalan atau tidak," kata Andi Faiz kepada Klik Kaltim, Minggu (18/12/2022).
Lebih lanjut, Politisi Golkar ini juga menyarankan agar Pemkot Bontang untuk lebih responsif dan merealisasikan pengerjaan sesuai dengan tingkat urgensinya.
Contoh misalnya, anggaran pokir sudah diusulkan untuk perbaikan di Jalan Tari Dewa-dewa Kelurahan Guntung. Sudah dua tahun kerap diusulkan sampai sekarang tidak jalan.
Makanya, harus ada harmonisasi dan kesamaan persepsi soal pembenahan infrastruktur. Berlaku adil dengan masyarakat tentunya dapat memberikan hak mereka sebagai warga negara.
"Tahun depan 2023 harus lebih jeli lagi Pemkot Bontang dalam pembangunan infrastruktur. Harus responsif biar tidak dinilai tebang pilih," terangnya.
Klik Juga : Usulan Tak Terealisasi, Warga Api-Api Patungan Perbaiki Jalan Rusak
Dari informasi Klik Kaltim, masih banyak akses jalan tengah kota yang belum di semenisasi. Misalnya, di Kelurahan Satimpo RT 24 Jalan HM Ardans 10.
Adalagi di Jalan Atletik 16 penghubung ke Rusunawa Kelurahan Api-api banyak yang rusak bahkan belum di aspal atau semenisasi. Serta sepanjang Jalan Atletik lainnya yang belum tersentuh pembangunan.
Kemudian, Jalan Awang Long tepatnya sebelum jembatan Apotek Sambera di belakangnya terdapat pemukiman yang beluk di semenisasi.
"Jangan acuh tak acuh lah. Komposisi anggaran lebih banyak di Pemkot Bontang, jadi harus lebih responsif saja. Kami pun DPRD pasti membantu melalui dana aspirasi. Tidak mungkin diam saja," pungkasnya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: