Industri Isotank Siap Dibangun di Bontang Lestari, Alesco Sudah Kantongi 5 Izin

Perizinan pembangunan industri isotank milik PT Alesco Putera Infanteri Energi masuk tahap final. 

Dari 6 perizinan yang diwajibkan ke perusahaan, PT Alesco sudah mengantongi 5 izinnya, tersisa Izin Mendirikan Bangunan (IMB) lalu perusahaan sudah bisa memulai pengerjaan. 

Kasi pelayanan perizinan dan non perizinan pembangunan, Dinas Penanaman Modal - PTSP, Idrus menjelaskan, perusahaan hampir memenuhi perizinan yang dibutuhkan. 

Saat ini sudah ada 5 izin yang dimiliki, diantaranya, izin prinsip (tata ruang), izin site plant, izin Analisis Dampak Lalulintas (Andalalin), Analisis Dampak Lingkungan (Amdal) dan izin lokasi.

"Tinggal izin IMB yang belum mbak, PT Alesco belum masukkan permohonanya dan kita masih nunggu," ujar kepada Klik Bontang, Kamis (10/6/2021).

Berdasarkan catatan klik bontang sebelumnya, pengurusan izin perusahaan multi nasional ini menargetkan berkas selesai di tahun 2021. 

Pun rencananya lokasi proyek akan berdiri di Pangung, Kelurahan Bontang Lestari di atas lahan 19 hektar dan bakal dibangun di tahun 2022.

"Katanya tahun ini target perizinan selesai dan tahun 2022 pembangunan di mulai," ungkap Idrus beberapa waktu lalu.

Sementara, rencana pembangunan bakal memakan waktu sekitar 1,5 sampai 2 tahun dan membutuhkan tenaga kerja sekitar 1.500 orang.

Kemudian tahun 2023 diprediksi pabrik pengemasan gas LNG ini mulai beroperasi. Dan bakal mempekerjakan 400 tenaga kerja.

Idrus menambahkan progres pembangunan iso tank ini cukup memakan waktu lama, lantaran terkendala ketersediaan lahan dan perizinan yang tidak mudah. Akibatnya, proyek ini sempat terbengkalai bahkan investor nyaris menarik diri.

"Kan sebenarnya yang dibutuhkan 30 hektar tapi yang ada hanya 19 hektar, ditambah perizinan itukan nggak mudah," tandasnya.