•   26 April 2024 -

Basri Bolehkan Gelar PTM Setelah Murid Terima Vaksin Dosis 2

Bontang - Asriani
24 Agustus 2021
Basri Bolehkan Gelar PTM Setelah Murid Terima Vaksin Dosis 2 Wali Kota Bontang Basri Rase/Hms

KLIKKALTIM - Wali Kota Bontang Basri Rase memperbaharui kebijakannya perihal Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di masa pandemi. 

Basri mengatakan, aktivitas belajar mengajar bisa dilakukan di sekolah asalkan seluruh muridnya sudah ikut vaksinasi hingga dosisi kedua. 

Kebijakan ini sedikit berubah setelah sebelumnya disebutkan PTM bisa digelar apabila cakupan vaksin ke pelajar sudah mencapai 60 persen di Bontang.

"Sekolah dibolehkan gelar tatap muka, asalkan sudah suntik vaksin dosis kedua. Kalau masih dosis pertama jangan dulu," ujar Wali Kota Basri seusai menghadiri rapat evaluasi PPKM Level 3 di Pendopo, Rabu (25/8/2021). 

Klik Juga : Basri Persilahkan Belajar Tatap Muka Jika 11 Ribu Murid Disuntik Vaksin

Basri menuturkan, tingkat resiko tertular pelajar yang baru ikut vaksinasi dosis pertama lebih besar, ketimbang mereka yang sudah suntik dosis kedua.

Sehingga diperlukan vaksin dosis kedua, guna mengoptimalkan antibodi pada tubuh murid. "Vaksin pertama belum terbentuk, setelah vaksin kedua selesai baru boleh PTM," ujarnya.

Bukan hanya pelajar saja, ketentuan ini juga berlaku kepada guru sekolah negeri atau swasta. 

"Kalau di level tiga PTM boleh dilaksanakan asal siswa dan gurunya sudah divaksin," jelasnya.

Disinggung perihal instruksi Kementrian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendigbud Ristek) mengenai PTM boleh digelar selama daerah masuk level tiga. Basri mengaku kebijakan itu kembali pada kondisi daerah masing-masing.

"Kita berpikir untuk semuanya, bukan hanya untuk satu kelompok saja," jelasnya.

Untuk informasi di Bontang baru 3 sekolah yang mendapatkan vaksin dosis pertama. Ketiga sekolah ini menerima vaksin melalui Badan Intelijen Negara beberapa waktu lalu. 




TINGGALKAN KOMENTAR