•   04 May 2024 -

Banjir Mulai Turun, Diprediksi Jelang Magrib Surut

Bontang - M Rifki
25 April 2022
Banjir Mulai Turun, Diprediksi Jelang Magrib Surut Jalan Ahmad Yani terendam banjir sejak Senin (24/4) malam bertahan hingga keesokan harinya/M Rifki - Klik Kaltim

KLIKKALTIM.COM- Banjir yang sudah menggenangi Kota Bontang selama 8 jam diprediksi akan turun menjelang maghrib. 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Zainuddin sebut, saat ini tumpahan air dari hulu sungai Kota Bontang sudah masuk ditengah kota. 

Kemudian, secara perlahan akan turun dan surut dari dua atau tiga jam ke depan. 

"Karena tumpahan air dari hulu sudah ada di tengah kota tentu membutuhkan waktu untuk surut," kata Zainuddin, Selasa (26/4/2022) . 

Berdasarkan pantauan Klik Kaltim, ruas Jalan Ahmad Yani kini sudah dapat dilewati para pengendara lantaran air sudah mulai surut. 

Klik Juga : Banjir Hari Ini, Terparah Sejak 2019

Meski begitu, pengendara diharapkan untuk tetap berhati - hati dan menjaga jarak aman. 

Kemudian, ruas Jalan Pattimura masih terpantau tinggi. Pengendara sementara diminta mencari jalan alternatif lain. 

"Ada yang sudah bisa dilalui ada juga yang belum. Cari jalan alternatif saja dulu sementara," sambungnya. 

Semoga tidak ada hujan deras susulan. Karena kalau potensi hujan itu ada, banjir juga akan terpantau lama. 

"Saya kira cuaca sedang cerah semoga bisa cepat surutnya," terangnya. 

Selanjutnya berdasarkan data pantauan Komunitas Pemerhati Air Sungai ( Kompas) tercatat jumlah debit air sungai mengalami penurunan level. 

Salah satunya alat yang terpasang di Kampung Inbis Aren Kelurahan Api-api belakang X-Toys ketinggian air saat ini mencapai 3,1 meter yang sebelumnya setinggi 3,5 meter. 

Kemudian alat yang berada di Jalan Brokoli Kelurahan Gunung Elai mencatat ketinggian 2,4 meter, yang sebelumnya ketinggian mencapai 3,4 meter. 

Begitu juga dengan Kelurahan Guntung dimana ketinggian saat ini mencapai 0.9 meter yang sebelumnya 1,9 meter.




TINGGALKAN KOMENTAR