Bangun dari Tidur Panjang Komunitas Tamiya Bontang ; Hobi, Kompetisi dan Rupiah

BONTANG – Bangun dari tidur panjang Tamiya di Kota Bontang mulai bergelora lagi. Komunitas Tamiya Bontang yang diketuai oleh Syahri Anton, menjadi wadah bagi para pecinta mini 4WD untuk bernostalgia sekaligus menyalurkan hobi.
Dengan 60 anggota aktif, komunitas ini rutin menggelar acara fun race setiap minggu di sekretariat mereka di Jalan DI Panjaitan, Gang Piano 6, Kelurahan Bontang Baru.
Kegiatan fun race bukan sekadar hiburan, tetapi juga sebagai latihan untuk persiapan mengikuti kejuaraan tingkat provinsi hingga nasional. Meski Tamiya identik dengan mainan masa kecil, saat ini banyak orang dewasa yang memainkannya secara serius dengan memodifikasi Tamiya mereka agar lebih kompetitif.
Menurut Syahri, membuat Tamiya menjadi kompetitif membutuhkan perhatian pada detail desain dan pengaturan mesin. “Untuk bisa bersaing, modifikasi dan setting Tamiya biasanya memakan biaya mulai dari Rp750 ribu hingga Rp1,5 juta, tergantung pada kualitas mesin, roda, sasis, dan komponen lainnya,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan, kemenangan dalam perlombaan tidak hanya bergantung pada kecepatan mesin, tetapi juga keseimbangan desain agar Tamiya tetap stabil dan tidak keluar dari lintasan.
Acara fun race ini menjadi ajang untuk berbagi ilmu dan strategi antar anggota. Selain itu, kegiatan ini juga mempererat hubungan dan menambah semangat kompetisi di antara mereka.
Komunitas Tamiya Bontang juga terbuka bagi warga yang ingin bergabung. "Bagi Anda yang ingin bernostalgia atau baru tertarik dengan dunia Tamiya, ini adalah tempat yang tepat untuk memulai perjalanan Anda di dunia mini 4WD," serunya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: