Askot PSSI Mendukung, Minta Manajemen Bontang FC Bereskan Persoalan Sanksi FIFA 

KLIKKALTIM.COM - Ketua Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam mengapresiasi pihak yang akan mengelola Bontang FC. 

Dirinya meminta, pengurus klub yang dijuluki Laskar Khatulistiwa itu bisa membawa harapan baik dari masyarakat Kota Bontang. 

"Ini kabar baik yang pastinya bisa kembali mengingatkan masyarakat kepada klub legenda Kota Bontang," kata Andi Faiz kepada Klik Kaltim, Jumat (23/9/2022). 

Hanya saja untuk tampil di Liga 3 Regional Provinsi Kaltim perlu banyak persiapan yang matang. Sementara, ada juga pekerjaan rumah yang harus diperhatikan oleh manajemen Bontang FC yang baru. 

Misalnya terkait sanksi yang dijatuhkan oleh FIFA kepada Bontang FC pada 2013 silam. Pasti, itu akan berpengaruh saat lolos ke Liga 2 tingkat nasional. 

Yang perlu dicari tahu, apakah yang terkena sanksi nama Bontang FC atau PT yang saat itu mengelola klub tersebut. 

"Klub ini kan sejarahnya pernah punya catatan kelam. Kalau di liga 3 kan masih bersifat amatir. Kalau masuk ke liga dua baru ada persyaratan yang lebih ketat," terangnya. 

Diketahui, Bontang juga memiliki klub lain yang berlaga di liga 3 regional Kaltim. Seperti PS PU, PS Sekda, dan Bontang City. 

Tentu, Askot PSSI Bontang harus mengakomodir semua klub yang akan bertanding. Meski sejarah mencatatkan nama Bontang FC yang berhasil mengharumkan nama Kota Taman hingga tembus ISL. 

Politisi Partai Golkar ini juga berharap Pemkot Bontang bisa turut mensupport finansial meski dengan anggaran yang terbatas. 

"Semua akan diakomodir. Karena berada di Liga 3 masih bisa disupport melalui APBD meski tidak besar. Itu salah satu bentuk perhatian Pemkot Bontang kepada dunia persepakbolaan," pungkasnya.