Abdul Samad Minta Normalisasi dan Penurapan Sungai Dimaksimalkan
KLIKKALTIM.COM - Program normalisasi sepanjang Sungai Bontang perlu dimaksimalkan. Banjir akibat luapan sungai masih menjadi momok bagi masyarakat, khususnya mereka yang tinggal tak jauh dari bantaran.
Anggota Komisi III DPRD Bontang Abdul Samad meminta Pemkot Bontang untuk melanjutkan normalisasi sungai yang belum tersentuh. Apalagi di titik-titik yang alami penyempitan badan sungai.
Hujan yang mengguyur Kota Bontang pada Kamis (18/7) hingga Jumat (19/7) mengakibatkan banjir besar di sejumlah titik. Tak terkecuali 11 Rukun Tetangga (RT) di Kelurahan Guntung, Kecamatan Bontang Utara.
Penyebab banjir mayoritas diakibatkan air sungai di Bontang meluap. Selain merendam pemukiman warga, pun akses jalan ikut tertutup dampak tingginya banjir yang melanda.
Ia mendorong pemerintah melakukan langkah preventif, seperti membangun turap di sepanjang aliran sungai di wilayah yang berpotensi terjadinya banjir. Selain itu, menggenjot normalisasi sungai dan perbaikan drainase.
“Penyebab banjir kan, karena meluapnya air sungai. Apalagi Guntung, sungainya dangkal. Jadi harus giat dilakukan normalisasi dan pembangunan turap,” tuturnya, Kamis (25/7/2024) di Gedung Sekretariat DPRD Kota Bontang.
Abdul Samad berharap pemerintah daerah menggelontorkan anggaran melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan di wilayahnya, guna menanggulangi banjir yang acap kali melanda Bontang.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: