Diduga Salah Sasaran, Pemburu Babi Tewas Tertembak Senapan Angin

KLIKKALTIM.com -- Naas yang dialami oleh RM (29) warga dusun 1, Kecamatan Batik Nau Kabupaten Bengkulu Utara (BU).

Diduga akibat salah tembak oleh rekannya saat berburu babi, korban RM meninggal dunia.

Kejadian tersebut diperkirakan sekitar pukul 03.00 Wib Senin (13/4).

Kapolres BU AKBP Anton Setyo Hartanto melalui Kapolsek Batik Nau Iptu Susilo SH MH saat dikonfirmasi awak media, membenarkan kejadian tersebut.

Akibat salah tembak korban RM meninggal dunia akibta terkena tembak oleh kedua rekan korban menggunakan senjata laras panjang jenis gejluk saat sedang berburu babi di kebun milik salah seorang warga di daearah setempat.

“Ya, benar mas bahwa korban RM meninggal akibat terkena peluru dari senjata milik dari salah satu rekan korban. Kita mengetahui kejadian tersebut setelah mendapatkan laporan dari Pak Kades setempat sekitar pukul 05.00 Wib dini hari tadi,” kata Kapolsek Susilo.

Kapolsek Susilo menjelaskan, kronologis kejadian bermula sekitar pukul 03.00 Wib rekan korban berinisial SO dan CD pergi ke kebun dengan mengendarai sepeda motor jenis honda revo fit.

Sedangkan korban mengendarai motor jenis Yamaha Jupiter untuk berburu babi.

Sesampai tiba di lokasi kedua rekan korban SO dan CD langsung melihat ada seekor babi dan langsung mengepung babi yang sudah dilihatnya.

Sementara posisi korban RM berjarak sekitar 35 meter dari rekannya yakni SO. Kemudian SO langsung menembak babi yang berada didepannya dan langaung mendengar jeritan suara babi.

Namun SO tidak mengetahui bidikan tembakkanya tersebut mengenai sasaran atau tidak.

Dan seketika SO mendengar jeritan dari korban RM meminta tolong.

“Medengarkan jeritan minta tolong SO langsung menghampiri korban dengan kondisi terduduk. Tidak lama CD pun menghampiri. Melihat kondisi korban terkena tembak kedua rekan korban langsung mengangkat ke atas motor dengan tujuan dibawa pulang, namun tidak kuat dan akhirnya korban meninggal di lokasi kebun tersebut,” terang Kapolsek.

Lebih lanjut, Kapolsek Susilo menyampaikan, bahwa saat ini kedua rekan korban SO dan CD masih diamankan di Mapolsek Batik Nau guna dimintai keterangan lebih lanjut atas kejadian tersebut.

“Kedua rekan korban saat ini masih kita amankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” tukasnya.(127)

Sumber : bengkuluekspress.com