Program Subsidi Jadi Rebutan, Sekda : Warga Mampu Jangan Pura-Pura Miskin

KLIKKALTIM.COM--Sekretaris Daerah Kota Bontang, Aji Erlyanawati meminta agar masyarakat mampu tak berpura-pura miskin untuk menerima dana stimulan.

"Yang masih mampu jangan pura-pura miskin, bisa jadi itu terjadi betulan," tegas Sekda Aji saat ditanya Klik Kaltim, Minggu (12/4/2020).

Program bantuan stimulan senilai Rp 500 ribu per Kepala Keluarga (KK) menjadi rebutan oleh warga. 

Dari kuota yang disiapkan 10 ribu KK. Jumlah sementara pendaftar calon penerima program ini sudah mencapai 11.145 KK. 

Padahal berbasis data terpadu Badan Pusat Statistik (BPS) Bontang jumlah Rumah Tangga Miskin 8.345 KK. 

Sekda Aji menambahkan, pihaknya harus memverifikasi data-data yang sudah masuk secara hati-hati.

"Jumlah yang saya terima melebihi target, kami akan evaluasi itu," ujar Aji Erlynawati via telpon, Minggu (12/04/2020) siang. 

Menurut Aji, warga mampu seharusnya lebih bijak terhadap hak-hak warga miskin. Program subsidi sudah diberikan kepada seluruh kelompok masyarakat, tak terkecuali masyarakat ekonomi menengah.

Seperti keringanan biaya listrik kelompok 900 Volt Ampher (Va) dan gratis bagi kelompok sambungan 450 Va. 

"Pemerintah Bontang juga menggratiskan pembayaran PDAM selama 3 bulan," ujarnya. 

Lebih lanjut, dia menjelaskan jika proses evaluasi sudah selesai, pihaknya menargetkan distribusi bantuan dilakukan pada minggu ini. 

"Kalau evaluasi sudah selesai kami distribusikan secepatnya, kalau bisa minggu ini," ujarnya.  

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Masyarakat (Dinsos-P2M) Abdul Safa Muha mengatakan sudah 13 kelurahan yang menyetor data. 

Masih ada 2 kelurahan lainnya yang belum setor. Sebagian di Kelurahan Lok Tuan dan Kelurahan Api-Api. 

"Kelurahan Lok Tuan yang baru 2 RT, Kalau Kelurahan Api-Api sama sekali belum mengirimkan data dari satu RT pun," ujar Kadis Abdu Safa kepada Klik Kaltim.  

Teknis penyaluran program subsidi ini meliputi uang tunai sebesar Rp 200 ribu, serta voucher sembako senilai Rp 300 ribu bisa ditukar ke gerai-gerai yang telah ditunjuk Pemkot. 

"Masyarakat yang penerima harus memiliki nomor rekening, supaya langsung transfer," katanya. 

Untuk informasi dari data calon penerima bantuan selama 7 hari terakhir sudah mencapai 11 ribu KK lebih.

Bontang Selatan memuncaki jumlah calon penerima yakni sebanyak 7.132 KK. Disusul Kecamatan Bontang Barat 2.245 lalu Kecamatan Bontang Utara 1.768 KK.