•   12 May 2024 -

Ide Pembangunan Daerah Mengantar Pelajar SMA Bontang Terima Beasiswa ke Italia

Humaniora - M Rifki
29 September 2022
Ide Pembangunan Daerah Mengantar Pelajar SMA Bontang Terima Beasiswa ke Italia Ainun Qolbi Riadi menjadi salah dua pelajar asal Kalimantan Timur yang menerima beasiswa ke Italia/Ist-Klik Kaltim

KLIKKALTIM.COM- Langkah Ainun mendadak terhenti. Nafasnya berat membaca pesan singkat dari ponselnya medio Januari silam. 

Pesan dari admin Bina Budaya Chapter Samarinda itu membuatnya pangling. Ainun, pelajar SMA YPK ini lolos seleksi pertukaran pelajar ke Italia. 

Ainun Qolbi Riadi mendaftar program pertukaran yang digagas AFS Intercultural Programes 2021 lalu. 

Siswi yang kini duduk di bangku kelas 11 IPA IV SMA YPK ini mendaftar secara daring, ia mengikuti langkah kakaknya yang sebelumnya mendaftar namun nasib baik belum berpihak ke saudaranya. 

"Saya mendapat beasiswa khusus anak remaja yang akan melakukan pertukaran pelajar ke Italia," ucap Ainun kepada Klik Kaltim. 

Setahun proses seleksi dilakukan panitia, barulah Januari kemarin penyelenggara mengabarkan dirinya lolos. 

Putri bungsu pasangan Mahyudin dan Samriah ini melalui proses panjang sebelum dinyatakan lolos. Karya tulisnya yang merangkum visi sebagai kepala daerah Bontang menggugah panitia. 

Di dalam essainya, Ainun menawarkan konsep pembangunan ekonomi maritim dengan pengembangan SDM. 

Bontang ini menurut Ainun punya nilai lebih di sektor maritim, bahkan jenis ikan Bawis bisa dipasarkan hingga ke internasional. 

Untuk peningkatan SDM, Ainun menawarkan konsep ruang ekspresi. Wadah formal yang memberikan edukasi dan pendampingan bagi pelajar putus sekolah hingga calon pekerja dan wirausaha.  

"Ternyata dari tulisan itu, panitia penyelenggara tertarik dan memilih saya menjadi salah satu dari Kaltim mewakili Indonesia dalam ajang pertukaran pelajar di Italia," sambungnya. 

Kuasai 2 Bahasa Asing

Siswi SMA YPK ini mulai belajar otodidak berbahasa Italia. Karena, tahu bahwa dirinya akan belajar di Istituto Scolastico Casagrande/ ISISS Marco Casagrande di Italia. 

Selain itu, dia juga sudah piawai berbicara bahasa inggris sebagai modal untuk berkomunikasi lintas negara. 

Dari kecil dirinya sudah sangat bercita-cita untuk belajar ke luar negeri. Tepat pada Jumat (30/9/2022) Ainun bersama 10 pelajar lainnya dari Indonesia akan bertolak ke Italia. 

Nantinya dia akan berada di Italia selama 11 bulan yang akan bertukar ilmu pengetahuan terkait budaya. Tempatnya di Conegliano, sebuah kota dan komune di Region Veneto, Provinsi Treviso, Italia. 

"Setelah saya lulus baru berani mengumumkan ke guru SMA YPK. Alhamdulillah mendapat respons baik dan didukung full," sambungnya. 

Restu Orang Tua 

Ayah Ainun, Mahyuddin mengaku senang karena anak keduanya bisa menjadi siswi berprestasi diusia yang masih remaja. 

Bahkan ia juga awalnya tidak heran kalau kelak anaknya bisa mencapai cita-cita belajar ke luar negeri. Dari kecil Ainun dikenal sebagai anak yang gemar membaca dan belajar.

Dari potensi itu juga selaku orang tua selalu mensuport segala bentuk kebutuhan buah hatinya. 

"Bahagia sudah pasti saya sangat bangga dia salah satu dari 15 ribu peserta yang lolos untuk pertukaran pelajar di Italia," ucap Mahyuddin. 

Selain senang dan bangga, rasa khawatir juga tampak dari Mahyuddin. Bagaimana tidak usia yang masih remaja harus hidup dan beraktivitas di luar negeri tanpa dampingan orang tua. Namun, dirinya tetap berfikir positif karena ini cita-cita yang dia inginkan. 

"Pasti ada rasa khawatir. Cuman saya yakin dia pasti bisa menjaga dirinya sendiri dan mampu berkarya dan membanggakan Kota Bontang," sambungnya.




TINGGALKAN KOMENTAR