•   06 May 2024 -

Jumlah Pasien yang Dirawat di Isoter Guntung Terus Bertambah, Didominasi Pekerja Perusahaan

Bontang - M Rifki
02 Maret 2022
Jumlah Pasien yang Dirawat di Isoter Guntung Terus Bertambah, Didominasi Pekerja Perusahaan Tempat Isoter di Kelurahan Guntung/M Rifki- Klik Kaltim.

KLIKKALTIM.COM- Jumlah pasien yang menjalani perawatan di tempat Isolasi Terpusat, Rusunawa Guntung terus bertambah. 

Data terbaru jumlah warga yang dirawat di sana sebanyak 31 orang. Mayoritas dari mereka merupakan pekerja di industri di Bontang. 

Berdasarkan data Promotor Kesehatan, soal ketersediaan tempat tidur di Bontang per, Rabu (2/3) kemarin masih relatif aman. Dari total 15 tempat ICU yang tersedia di 3 Rumah Sakit saat ini dihuni sebanyak 4 orang. 

Sedangkan, tempat isolasi yang disiapkan oleh 5 Rumah Sakit berjumlah 110 tempat sudah terisi 68 orang.

Penanggung Jawab Isoter di Rusunawa Guntung, dr Irzal, mengatakan saat ini hanya tinggal 29 tempat tidur yang disiapkan khusus pasien yang memiliki gejala ringan, sedang, dan masa pemulihan. 

Dengan ketersediaan yang menipis. Rencananya akan dilakukan penambahan tempat tidur. 

"Iya, kalau dilihat sudah 62 persen terisi. Jika ada yang ingin masuk dan tempat tidurnya kurang pasti akan ditambah," kata dr Irzal saat dikonfirmasi, Kamis (3/3/2022). 

Selanjutnya, hari ini akan kembali bertambah satu orang yang juga merupakan pekerja salah satu perusahaan. Nantinya, dia akan langsung dijemput menggunakan ambulan dan dibawa ke tempat isoter. 

Selama menerima pasien isolasi, belum ditemukan kendala yang berarti. Semua ketersediaan penunjang masih stabil dan masih terkendala. 

"Nanti sore ada lagi masuk. Dari pekerja juga, kalau disini semua pasien dikontrol dan diberikan pasokan vitamin serta obat-obatan," terangnya. 

Diketahui, setiap masyarakat yang ingin dirawat di isoter terlebih dahulu menghubungi puskesmas terdekat dan mendapat rekomendasi. 

Setelah itu baru mereka akan dijemput di rumahnya. Setelah 10 hari pasien dirawat dan tidak ada gejala, maka mereka diperkenankan untuk pulang. 

Sedangkan pasien yang hanya ingin 5 hari isolasi. Mereka terlebih dahulu melakukan swab PCR, saat dinyatakan negatif pun diperkenankan pulang. 

"Aturan itu sesuai dengan regulasi Kemenkes. Kalau 10 hari yah mereka dicek dulu kesehatannya, jika tidak ada gejala boleh saja pulang," pungkasnya.




TINGGALKAN KOMENTAR