•   07 May 2024 -

HEBOH! Warga Temukan Jasad Bayi Terbungkus Kantong Plastik

Samarinda - M4N
08 Januari 2018
HEBOH! Warga Temukan Jasad Bayi Terbungkus Kantong Plastik Evakuasi mayat bayi yang ditemukan di dalam kantong plastik di Jalan Pasundan, Samarinda, Minggu 7 Januari 2018.

KLIKKALTIM.COM - Warga Jalan Pasundan, Gang Bhimex, RT 12, Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) mendadak heboh, Ahad, 7 Januari 2018. Pasalnya, warga setempat menemukan bayi di dalam kantong plastik kuning.

Bayi yang sudah meinggal dunia itu pertama kali ditemukan oleh anak-anak yang sedang bermain di sekitar lokasi penemuan bayi. Warga kemudian melaporkan penemuan bayi tersebut kepada pihak kepolisian.

Sejumlah warga mengaku, kantong plastik besar kuning ini sudah terlihat sejak Sabtu sore, 6 Januari 2018. Namun, warga belum dapat memastikan isi bungkusan yang dimaksud. "Dari kemarin di sini, kan banyak mobil, motor. Saya parkir mobil di sini dan saya liat bungkusan itu di situ. Kemarin sore ada," ujar Lia, warga setempat.

Sebelumnya, warga menemukan bayi tersebut terbungkus kain hitam yang diduga kaos milik orangtuanya. Bayi tersebut lalu dimasukkan ke dalam plastik berwarna kuning.

Penemuan bayi yang sudah meninggal itu mendapatkan tanggapan dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Adji Suwignyo dari KPAI yang datang langsung ke lokasi penemuan bayi menyesalkan aksi pembuangan bayi yang kembali terjadi di Samarinda.

Adji mencatat, dalam dua minggu terakhir, ada dua kasus kekerasan terhadap anak. Pertama, pembuangan bayi tak berdosa di Samarinda. Yang pertama terjadi di Jalan Pramuka, Samarinda oleh sepasang mahasiswa universitas ternama di Kaltim. Kasus lainnya adalah kasus pembunuhan yang dilakukan ayah tiri kepada anak laki-lakinya. Kedua kasus tersebut tengah ditangani unit Reskrim Polresta Samarinda.

"Semakin memprihatinkan. Jujur saja. Karena baru kemarin, kan kita bongkar anak kecil yang dibunuh ayah tirinya. Ini ada lagi dan dipastikan pelakunya adalah orang terdekat. Ibu kandung atau bapak kandung, saya tidak tahu. Pasti ini orang dekat. Ini untuk kesekian kalinya terulang dan terulang. Ini mungkin kita sebagai pemerintah harus membuat gerakan untuk meminimalisir kejadian tidak terulang lagi," ujar Adji.

Petugas kepolisian yang tiba di lokasi langsung melakukan pemeriksaan di tempat kjadian. Polisi juga mencari sejumlah saksi mata yang sempat melihat bungkusan yang menghebohkan itu. Banyaknya warga yang terus berdatangan di lokasi membuat petugas kepolisian yang di lokasi kejadian terpaksa menggunakan kardus membawa bayi tersebut dengan bantuan mobil ambulans milik warga sekitar.

Bayi malang yang diduga dilahirkan dengan persalinan normal ini kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum AW Syahranie Samarinda untuk menjalani otopsi. Petugas mencatat bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki dan memiliki bobot 3.5 kilogram.

Kini kasus penemuan bayi perempuan yang diduga hasil hubungan gelap orang tuanya dan diletakkan di dalam plastik berwarna kuning ini masih dalam penyelidikan aparat Polsekta Samarinda Ulu. (*)




TINGGALKAN KOMENTAR