•   27 April 2024 -

Yusran Aspar Temu Kader Gerindra Bontang

Politik - Darwin Tri
30 Oktober 2017
Yusran Aspar Temu Kader Gerindra Bontang Yusran Aspar (tengah) hadir dalam temu kader Gerindra Kota Bontang di Hotel Akbar, Minggu, 29 Oktober 2017 malam. (FOTO: KLIKBONTANG/FANNY)

KLIKKALTIM.COM - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kota Bontang menggelar konferensi dan temu kader partai, di Gedung Pertemuan Hotel Akbar Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Tanjung Laut, Kota Bontang, Minggu, 29 Oktober 2017.

Acara ini dihadiri langsung Ketua DPD Partai Gerindra Kalimantan Timur, Yusran Aspar, kader DPC Gerindra Bontang diikuti PAC dan Ranting Bontang Selatan, PAC dan Ranting Bontang Utara, PAC dan Ranting Bontang Barat, PIRA Kota Bontang, SATRIA Kota Bontang, KGN Kota Bontang, TIDAR Kota Bontang, dan KESIRA Kota Bontang.

Dalam sambutannya, Ketua DPD Partai Gerindra Kaltim, Yusran Aspar dalam menerangkan berbagai keinginan partai dan seluruh kader yang tersebar di seluruh Indonesia. "Kita ingin menjadi indonesia yang raya, indonesia yang maju, indonesia yang sejahtera, indonesia yang kuat, indonesia yang dihormati, indonesia yang berdaulat dibidang politik, indonesia yang berdikari dan berdaulaulat dibidang ekonomi, serta indonesia yang berkepribadian dalam budaya bangsa," urainya.

Yusran menegaskan bahwa hal itu perlu diingatkan bukan hanya kepada kader partai Gerindra saja, namun juga kepada seluruh elemen bangsa. Tujuan kita bernegara, kata Yusran, adalah untuk menjadikan republik ini menjadi Indonesia Raya. Seperti dalam lagu Indonesia raya, kubangun jiwanya, kubangun badannya, hingga semua pun menjadi terbangun

Lebih lanjut, Ia mengungkapkan yang dirasakan oleh pendiri partai saat ini bahwa Indonesia Raya itu belum terwujud. Hanya ada satu jawabannya, yaitu melalui gerakan. Tidak bisa jika kita hanya berpangku tangan. Tidak bisa jika kita hanya berdoa dan tidak bisa jika hanya pasrah melihat keadaan ini.

"Makanya tadi kita kumandangkan bersama lagu bergerak, bergeraklah, harus bergerak. Semua bangsa ini harus bergerak," terangnya.

Yusran mengaku lebih bersemangat dengan adanya suntikan dan infus motivasi khusus dari para purnawirawan selaku pejuang bangsa yang ikut bergabung di partai ini. Ia melihat semangat dari para kader partai Gerindra ini begitu lincah untuk memperjuangkan partai supaya menang.

"Bagaimana mungkin kita ingin mengubah keadaan, kalau kita tidak memainkan kekuasan untuk kemakmuran rakyat, untuk masa depan bangsa ini, untuk memperbaiki kehidupan rakyat, untuk berdaulat, ya harus kita pegang kekuasaan itu," tutupnya.

Sementara itu, Ketua DPC Gerindra Kota Bontang, Agus Haris mengungkapkan tentang rampingnya struktur DPC Gerindra Bontang saat ini yang hanya berjumlah 30. Begitupun PAC hanya berjumlah 15 diikuti kelurahan paling banyak 11.

"Ini dimaksudkan supaya tidak terlalu banyak alur koordinasi. Kami memakai istilah miskin struktur tapi kaya fungsi," ungkap Agus yang juga sebagai Ketua Komisi 1 DPRD Bontang itu.

Agus mengatakan dirinya sangat berbahagia atas kedatangan Ketua DPD Gerindra Kaltim bersama rombongan di acara ini. Kedatangan Yusran Aspar yang juga bakal calon Gubernur Kaltim ini merupakan pertama kali usai keluarnya Surat Keputusan (SK) dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra dibulan April lalu.

Agus berkisah ihwal perjalan bangsa Indonesia yang sudah 72 tahun merdeka. Ia mengatakan bahwa kita telah merasakan perjalanan bangsa dari fase ke fase, dari pemimpin ke pemimpin. Secara bersama sudah kita rasakan jaman pemimpin negara yang diawali dengan Sukarno hingga sampai saat ini dipegang oleh Jokowi.

Melihat kondisi yang belum pada kenyataannya, pada tahun 2008 bapak Prabowo menyatakan sebagai alat perjuangan bagi kader, Partai Gerindra menjadi sarana untuk berjuang dibangsa ini.

Ia melanjutkan, dalam kondisi kesejahteraan dan ekonomi yang belum stabil harapan kami agar seluruh pengurus partai di tiap tingkatan dapat menyatukan hati dan berpikir bagaimana langkah untuk bergerak bersama memperbaiki bangsa.

"Terima kasih kepada seluruh pengurus yang hadir. Semoga kehadiran kita dengan niat yang tulus bersama-sama dipartai bisa menjadi nilai ibadah dimata Allah SWT," ujarnya.(*)




TINGGALKAN KOMENTAR