Wacana Poros Ketiga di Pilkada Bontang, PAN-Gerindra Tunggu Putusan Partai

KLIKKALTIM.COM -- Poros baru berpeluang terbentuk di Pilkada Bontang sampai saat ini.
Masih ada 3 partai hingga sekarang belum menyatakan sikap politik.

Ketiga partai ini diantaranya Partai Amanat Nasional (PAN), Gerindra, dan Partai Berkarya.

Perolah kursi tiga partai ini cukup untuk membentuk poros baru. Syarat minimal mengusung kandidat di Pilkada 5 kursi.

Sementara ketiga partai ini memiliki 6 kursi di DPRD Bontang.

Wakil Ketua DPD PAN Bontang, Muhammad Irfan menilai wacana poros baru memang cukup berpeluang.

Perolehan kursi dari 3 partai ini sudah cukup untuk mengusung kandidat.

Di samping itu, iklim politik di Bontang pun diprediksi lebih hangat. Ketimbang hanya ada 2 pasangan calon yang bertarung di Pilkada nanti.

"Kalau hanya head to head kan biasa saja yah, tapi kalau ada poros baru jadi pertimbangan bagi pemilih," ujarnya.

Pun demikian , sampai saat ini belum ada komunikasi di internal partai terkait sikap politik.

"Belum ada pembahasan, apakah akan bergabung ke kubu yang sudah ada atau bangun poros ketiga," ujar M Irfan.

Di tempat terpisah, Ketua DPC Gerindra Bontang, Agus Haris mengatakan belum ada rencana bangun poros ketiga.

Sampai sekarang pembahasan di internal belum membahas sikap politik partai. Dirinya sampai saat ini pun masih menunggu balasan dari DPD Provinsi Kaltim atas nama-nama yang telah mendaftar.

Ia menambahkan, dari seluruh pelamar ke Gerindra lalu. Hanya Neni Moerniaeni saja yang menjalani tahapan penjaringan hingga selesai.

Saat ini sudah ada 2 kubu yang terbentuk. Pasangan Neni Moerniaeni disebut-sebut bakal berdampingan dengan Joni Muslim.

Pasangan ini diklaim mendapat dukungan dari 5 partai politik di Bontang dengan perolehan 14 kursi. 

Kubu kedua ada pasangan Adi Darma dan Basri Rase. Pasangan yang sudah jauh-jauh hari 'akrab' mendapat dukungan dari 2 partai dengan perolehan kursi 5 di DPRD Bontang.