•   13 May 2024 -

KPU Bontang Tunda Pelaksanaan Debat Kandidat, Begini Alasannya

Kaltim - Redaksi
30 Oktober 2020
KPU Bontang Tunda Pelaksanaan Debat Kandidat, Begini Alasannya KPU Bontang menunda pelaksanaan debat kandidat Pilkada 2020

KLIKKALTIM.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bontang mengumumkan ditundanya debat publik kandidat Pasangan Calon Pilkada Bontang yang rencananya akan digelar, Sabti (31/10/2020). 

Debat calon wali kota yang sejatinya berlangsung di Hotel Grang Mutiara dan dipandu oleh Nirmala Sari, diundur sampai dengan waktu yang belum bisa dipastikan. 

"Memikirkan kondisi sosial di Bontang, kami putuskan debat ini diundur," ujar Ketua KPU Bontang Erwin didampingi Nirmala Sari, di sebuah cafe di bilangan Jalan Pattimura. 

Berbicara soal regulasi, Erwin menegaskan tak ada aturan yang dilanggar, mengingat moderator yang ditunjuk bukan lagi kader partai. 

Begitu pun dengan lembaga penyiaran kerjasama KPU, dijelaskan Erwin merujuk pada lembaga, bukan pada personal direktur yang diindikasi beraifiliasi dengan partai politik. 

"Tidak ada satu pun regulasi yang kami langgar, saya pikir clear tidak ada masalah," katanya.

Namun disinggung apakah KPU akan tetap mempertahankan petugas debat publik ini, Ketua KPU Bontang, menyebut masih akan berkoordinasi dengan lembaga penyiaran publik di Samarinda Senin (2/11/2020). 

"Kami masih akan berkoordinasi," ujarnya. 

Sementara Nirmala Sari yang ditunjuk sebagai moderator mengakui pernah mengikuti pemilihan legislatif 2019. Ia juga pernah menjadi bagian kepengurusan Partai Hanura sudah tidak aktif lagi sebagai kepengurusan maupun keanggotaan. Namun, surat pengunduran diri secara resmi baru diterima pada 27 Oktober lalu. 

"Saya tidak terlibat dalam parpol dan bukan salah satu timses partai atau paslon yang ada di Bontang," tegasnya. 

Debat publik calon Wali Kota Bontang akan digelar perdana, Sabtu (31/10/2020) di Hotel Grand Mutiara Jalan Arif Rahman Hakim Bontang Barat pukul 19.30 Wita.

Debat Pilkada tersebut mengusung tema meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memajukan daerah, dan penanganan Covid-19




TINGGALKAN KOMENTAR