Berita Bontang Hari Ini
Menyusut Setengah Miliar, PT BME Setor Dividen Hanya Rp 500 Juta ke Pemkot Bontang

KLIKKALTIM.COM- PT Bontang Migas Energi (BME) kembali menyetorkan deviden ke Pemkot Bontang dan Koperasi Praja Sejahtera senilai Rp 500 juta.
Jumlah itu menyusut dari 2022 lalu yang dimana PT BME menyetorkan sebanyak Rp 1,1 Miliar kepada Pemkot Bontang.
Direktur PT BME Siti Hamnah mengatakan, penurunan deviden ini disebabkan kenaikan nilai tukar mata uang dollar yang nilainya mencapai Rp 15.700. Transaksi pembelian gas ke Pertamina menggunakan dolar, sehingga harga tergantung kurs.
"Memang kenaikan dollar sangat berpengaruh. Itu sebabnya angkanya berkurang," tutur Siti Hamnah, Rabu (24/5/2023).
Baca Juga : Debat Panas Tarif Jargas Bontang, Dianggap Untung Berlipat-lipat
Selanjutnya, PT BME juga berencana mengembangkan usaha lainnya. Seperti Pertamina Shop, nantinya bisa juga meningkatkan penghasilan dari Perusahaan Plat merah ini.
Peluang usaha ini juga melihat dan memfasilitasi kebutuhan BBM non subsidi untuk Pemkot Bontang. Karena, selama ini kerja sama selalu dilakukan kepada SPBU swasta. "Ini peluang. Ketimbang bermintra dengan swasta. Jadi mending bekerjasama dengan PT BME," tuturnya.
Baca Juga : Kasasi Ditolak, 2 Terpidana Kasus Korupsi PT BME Dipenjara 4 Tahun
Wali Kota Bontang Basri Rase mengapresiasi PT BME mampu menyetorkan deviden. Bukan dilihat dari nilainya namun PT BME mampu berbenah setelah beberapa tahun absen.
"Ini kali kedua. Artinya PT BME bisa berbenah. Kontribusi juga bisa bisa ditingkatkan di tahun yang akan datang," kata Basri.
Baca Juga : BME Target Setoran Deviden ke Daerah Meningkat
Lebih lanjut PT BME juga diminta agar mengembangkan unit usaha baru. Dengan menangkap peluang baru itu bisa meningkatkan pendapatan daerah.
Apalagi sejauh ini tidak ada lagi suntikan Pemkot Bontang ke PT BME pada khususnya. "Kita selalu support. Harus ada pengembangan kedepannya," pungkasnya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: