Turap Ambruk di Kanaan Sudah Direhab, Jalanan Tetap Tak Bisa Dilalui Mobil

KLIKKALTIM.COM- Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang sudah selesai menangani turap ambruk di RT 11, Kelurahan Kanaan, Kecamatan Bontang Barat.
Penanganan turap ambruk ini hanya bersifat temporer. Supaya tanah tak tergerus hingga menutup badan sungai. Dinas PUPR memasang pancang ulin, kemudian di sisinya ditumpuk karung berisi pasir.
Kabid Sanitasi, Air Minum dan Sumber Daya Air PUPRK Bontang, Edi Suprapto mengatakan, meski sudah ditangani namun akses jalan itu masih hanya bisa dilintasi roda dua.
Baca Juga : Turap dan Jalan Ambruk di Kanaan, Bahayakan Pengendara
Sementara mobil belum bisa karena jalan masih dalam kondisi rusak berat. Bahkan warga yang melintas tetap diminta berhati-hati.
"Penanganan darurat udah selesai. Kita pakai pancang ulin sepanjang 27,5 meter dan ditumpuk sama sand bag atau karung pasir," kata Edy Suprapto kepada Klik Kaltim, Jumat (14/4/2023).
Dikatakan Edy,sementara waktu masih menunggu penanganan dan PUPR Kota Bontang sudah mengusulkan pembangunan turap permanennya.
Baca Juga : Dinas PUPR Bontang Beber Penyebab Turap Longsor di Kanaan
Jika memang disetujui, pengerjaan bisa dilakukan pada APBD Perubahan 2023 ini, apalagi pengerjaan proyek turap yang dikerjakan tidak panjang.
"Iya kami sudah usulkan itu perbaikan. Paling membutuhkan anggaran Rp 3 miliar. Bangun turap 100 meter termasuk yang longsor," pungkasnya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: