Polres Bontang Maraton Periksa Saksi-Saksi Kasus Dugaan Pelecehan Seksual di Ponpes

KLIKKAKALTIM.COM - Perkara pelaporan dugaan kekerasan seksual yang terjadi di salah satu Pondok Pesantren di Bontang Selatan masih terus berlanjut.
Pada Jumat (1/12/2023), Sat Reskrim Polres Bontang terus maraton memeriksa saksi atas pelaporan yang menimpa salah satu santriwati dan terduga pelakunya ialah pimpinan Ponpes tersebut.
Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prastiya mengatakan sudah ada 3 saksi yang diperiksa. Mulai dari pelapor, korban,orang tua korban termasuk tim medis.
Baca juga: Tutupi Aib, Korban Pelecehan Dipaksa Sumpah Atas Dasar Suka Sama Suka
Sementara untuk pihak terlapor akan dipanggil secara terpisah. Karena delik aduan dari pelapor ialah kasus dugaan pelecehan seksual oleh oknum pimpinan Ponpes.
"Artinya berbekal laporan itulah polisi menindaklanjuti dengan memeriksa para saksi. Ssdah lebih dari 3 kita periksa. Kalau udah lengkap alat buktinya kita tetapkan tersangka," kata AKBP Yusep Dwi Prastiya kepada Klik Kaltim, Jumat (1/12/2023).
Lebih lanjut, polisi meminta agar semua pihak untuk bersabar. Karena kasus ini sudah ditanganin dengan profesional untuk diungkap kebenarannya. Kepada korban pun dirinya meminta agar bisa didampingi selama proses pemeriksaan dan kasus ini berjalan.
Berita Terkait: Oknum Pimpinan Ponpes yang Dilaporkan Kasus Asusila Nyaleg di Dapil Bontang Selatan
AKBP Yusep juga menerangkan tidak masuk dalam pembahasan korban yang saat ini hamil. Karena sesuai dengan jenis pelaporan ialah dugaan pelecehan di lingkungan Pondok Pesantren. Oknum yang dilaporkannya pun merupakan pimpinan dari Ponpes tersebut.
"Kita udah dampingi. Jadi sabar dulu. Kalau ada kabar pasti kita informasikan," pungkasnya.
Baca Juga : Korban Catat Tiap Aksi Asusila Oknum Pimpinan Ponpes, Punya Bukti Chat
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: