Polisi Sudah Cek dan Pastikan BBM Aman; Tapi Kasus Motor Warga Mogok Masih Terjadi

BONTANG- Walaupun Tim Penegakkan Hukum (Gakkum) Polres Bontang telah memastikan BBM yang dijual di seluruh SPBU Bontang steril, namun kasus motor warga mogok masih terjadi.
Tim Gakkum telah turun memeriksa 2 kali ke SPBU Bontang untuk memastikan kandungan Pertamax dan Pertalite yang dijual tak terkominasi dengan cairan lain. Pun hasilnya nihil.
Fakta di lapangan, masih ada saja warga yang mengalami motor mogok. Salah satunya, Aji warga Bontang Baru harus 2 kali membersihkan tangki motornya usai mengisi bahan bakar.
Ini kali kedua dia jadi korban motor berebet. Di kejadian pertama Aji harus membongksr motornya dan menguras semua BBM serta air didalam tankinya.
"Aduh saya kena lagi. Itu saya buat videonya. Motor seperti kehabisan bahan bakar. Padahal isi tangki penuh," ucap Aji kepada Klik Kaltim.
Beruntung, Aji mampu membongkar tangki motornya sendiri sehingga tak perlu merogoh kocek untuk ke bengkel.
Kendati begitu dirinya berharap polisi bisa mengecek utuh pasokan Pertamax di seluruh SPBU. Dia memperhatikan petugas polisi hanya mengambil sampling di kompresor.
Seharusnya mereka bisa mengecek di awal BBM pertamax akan ditumpahkan dalam tampungan. Karena bisa jadi di dalam sana terdapat kandungan air.
"Ini kasian konsumen yang dirugikan. Kami bayar loh ini beli BBM bukan gratisan," ucapnya.
Sebelumnya, Kapolres Bontang AKBP Alex memimpin Tim Penegakan Hukum (Gakkum) mengambil sampling Pertamax dan Pertalite. SPBU pertama yang didatangi di Tanjung Laut, Kecamatan Bontang Selatan.
Kemudian, SPBU Kilometer 3 di Kelurahan Belimbing, Kecamatan Bontang Barat. Dari sini tim bergerak ke SPBU Akawy dan terakhir di SPBU Koperasi.
Uji sampel menggunakan peralatan standart untuk menguji sampel BBM jenis Pertamax maupun Pertalite berupa gelas ukur 1000 ml dan pasta khusus untuk mendeteksi kemurnian BBM, apabila ditemukan indikasi campuran dengan bahan / zat lainnya maka indikator akan menunjukkan perubahan warna.
Hasil dari uji sampel dari ke 4 SPBU menunjukkan bahwa BBM jenis Pertamax maupun Pertalite yang di distribusikan kepada konsumen masih murni dan indikator uji tidak menunjukkan perubahan warna.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: