•   13 July 2025 -

PT. Borneo Grafika Pariwara

Jl. Kapt Pierre Tendean, RT 02 No 9, Kelurahan Bontang Baru
Kecamatan Bontang, Kota Bontang, Kaltim - 75311

DPRD Dukung Penataan Kabel Kota Bontang, Dorong Kajian Segera Dilakukan

Bontang - Redaksi
01 Juni 2025
 
DPRD Dukung Penataan Kabel Kota Bontang, Dorong Kajian Segera Dilakukan Salah satu tiang listrik yang berkelindan dengan tiang telephone dengan kabel semrawut di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Bontang Utara. (M Rifki - Klik Kaltim)

Bontang - Rencana Pemerintah Kota Bontang untuk menata kabel jaringan listrik, telepon, dan internet mendapat dukungan dari DPRD Kota Bontang. Ketua Komisi C DPRD, Alfin Rausan Fikry, menyebut penataan kabel ini sudah sempat dibahas dalam rapat kerja antara Komisi C dan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo).

“Sempat kami singgung terkait itu (penataan kabel). Tetapi hingga kini belum ada kajian dan perencanaannya,” ujar Alfin, Kamis (29/5/2025).

Menurutnya, penataan kabel sangat penting, terutama dalam mendukung estetika kota. Ia menilai kesamaan visi antara legislatif dan eksekutif dalam mempercantik wajah Bontang menjadi peluang besar untuk merealisasikan program ini. Ia mendorong agar kabel-kabel di kawasan perkotaan dapat dialihkan ke sistem bawah tanah.

“Beberapa daerah sudah melakukan skema ini,” tambah politisi Partai Golkar tersebut.

Alfin berharap kajian dan perencanaan teknis dapat dimulai pada APBD Perubahan tahun ini, sehingga pelaksanaan fisik dapat dikerjakan pada tahun anggaran berikutnya. Namun, ia juga menyadari bahwa penataan kabel harus dilakukan secara bertahap karena keterbatasan anggaran daerah.

“Ini tentu membutuhkan proses yang panjang. Ada banyak faktor teknis yang harus diperhatikan, seperti kondisi tanah dan metode pengerjaannya. Semuanya harus jelas dalam perencanaan,” terangnya.

Di sisi lain, kondisi kabel saat ini yang menggantung di atas permukiman warga dinilai tidak rapi dan mengganggu keindahan kota. Hal itu pun menjadi perhatian Pemerintah Kota Bontang. Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni, menyatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan kajian awal terhadap rencana penataan tersebut.

Ia menyebut, sistem penataan kabel bawah tanah telah lebih dulu diterapkan di kawasan industri seperti Badak LNG. Selain mendukung aspek estetika, sistem ini juga dinilai lebih aman daripada sistem kabel terbuka.

“Kami ingin Bontang bisa menerapkan konsep smart city. Salah satunya melalui penataan infrastruktur seperti ini,” ujar Neni.

Lebih lanjut, Pemkot Bontang akan menggandeng berbagai pihak dalam pelaksanaan penataan kabel, termasuk dalam aspek pembiayaan dan pemeliharaan infrastruktur.

“Kami tentu akan libatkan semua instansi terkait. Harapan kami program ini bisa segera terealisasi,” pungkasnya. (adv/bp)






TINGGALKAN KOMENTAR