Abdul Malik Minta Kampung Bontang Kuala Diperhatikan Serius Pemerintah

KLIKKALTIM.COM - Perkampungan atas laut Kelurahan Bontang Kuala Kecamatan Bontang Utara, salah satu kawasan wisata unggulan Kota Bontang.

Mulai dari lokasi cagar budaya, pemandangan di atas laut BK memiliki keunggulan tertentu, keunggulan bahasa daerah, hingga bukti-bukti sejarah berada di Bontang Kuala. 

Namun segala keunggulan yang dimiliki objek wisata Bontang Kuala, terabaikan dari perhatian pemerintah. Seperti kawasan panggung, banyak papan yang rusak dan berlubang. Selain itu, paku-paku yang tertancap di papan banyak berlepasan. 

Kayu bekas kebakaran 3 tahun lalu masih seperti semula, ada beberapa meter bekas kayu terbakar belum direnovasi. Bahkan sangat membahayakan wisatawan yang berkunjung di objek wisata tersebut.

Hal itu disayangkan oleh Wakil Ketua Komisi III DPRD Bontang Abdul Malik. Ia mengatakan kampung atas lat BK merupakan objek wisata unggulan pemerintah. Namun ia melihat, pemerintah seolah abai terhadap perkembangan BK.

“Itu artinya sesuatu yang harus dikritisi, saya bukan mencari kesalahan kok bisa terjadi begitu. Itu sisi alasan regulasi seperti itu,” ungkapnya,” Senin (05/06/23).

Padahal dilihat dari Peraturan Daerah, BK sudah memiliki Perda pemberdayaan dan pembinaan lembaga adat. Apalagi Parawisata menjadi unggulan pemerintah, namun ia menilai pemerintah melewatkan momen ini.

Selain itu, Kota Bontang terkenal dengan wisata kuliner seperti gami bawis. Artinya, perkampungan atas laut Bontang Kuala salah satu tempat istimewa bagi Kota Bontang. Bahkan sejarah lahirnya Kota Bontang pun berasal dari Bontang Kuala.

“Maka harapan kami itu segera ada tindak lanjut,” jelas politisi Partai Keadilan Sejahtera itu.