Wali Kota Basri Ingatkan ASN Wajib Netral di Pemilu 2024

KLIKKALTIM.COM- Wali Kota Botang Basri Rase mengingatkan agar Aparatur Sipil Negara (ASN) menjunjung netralitas di dalam pemilu 2024. Ia menegaskan akan memberi sanksi bagi ASN yang terlibat politik praktis di pemilu nanti.
Basri mengatakan, ASN menjadi pelayanan bagi publik. Tuntutan netralitas menjadi keniscayaan bagi abdi negara dalam melaksanakan tugas, pokok dan fungsinya.
Dengan alasan itulah, para ASN dituntut agar tak berkecimpung dengan urusan politik. Namun, bagi mereka yang tetap nakal, Basri mengaku tak segan untuk memberi sanksi sesuai Peraturan Pemerintah (PP) 94 Tahun 2021 tentang Disiplin ASN.
"Siapapun ASN dan TKD yang melanggar akan disanksi tegas. Kampanye juga tidak boleh. Apalagi menjatuhlan dukungan terhadap parpol atau Caleg," ucap Basri saat sambutan Pelantikan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Bontang Selatan, Senin (22/1/2024).
Ia melanjutkan, telah berkoordinasi dengan Sekretaris Daerah agar seluruh ASN di lingkungan Pemkot Bontang tetap menjaga netralitas selama pemilu nanti.
"Saya sudah koordinasi pagi tadi sama bu Sekda. ASN dan TKD harus netral. Karena ada aturannyang mengikat," pungkasnya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: