Usai Digeruduk Warga; Proyek PJU Rp 2,2 Miliar Disetop Sementara, Dilanjut Setelah Banjir Rob Selesai
KLIKKALTIM.COM- Aktivitas proyek Penerangan Jalan Umum (PJU) di trotoar Bontang Kuala dihentikan sementara waktu. Kontrator pun telah memasang kembali papan trotoar yang sempat dibongkar usai digeruduk warga karena sebabkan pemotor terjerembab saat banjir rob.
Alasan pemberhentian itu disampaikan oleh perwakilan Dinas Perhubungan Kuswandi saat pertemuan bersama dengan warga pada Selasa (20/8/2024) kemarin.
Diketahui, proyek itu bernilai Rp2,2 miliar dengan membangun total 42 PJU untuk sisi kiri dan kanan. Untuk itu kontraktor bisa mengerjakan ke titik yang tidak terdampak banjir rob.
Menanggapi hal itu Kontraktor pelaksana sudah memperbaiki trotoar jalan yang sebabkan 2 warga Bontang Kuala terjatuh.
"Jadi kami tutup dulu. Sampai banjir rob selesai. Kita pindah ke titik sampingnya yang tidak terdampak," ucap perwakilan Kontraktor Yusuf.
Selama banjir rob, masyarakat melintasi di atas trotoar untuk menghindari genangan air laut. Namun, banjir diprediksi masih akan terjadi hingga, Kamis (22/8/2024 mendatang.
Sebelumnya diberitakan, salah satu warga Aping menuntut kontraktor untuk ganti rugi terhadap 2 korban. Jika tidak anak muda di sini akan menghentikan pelaksanaan pengerjakan.
Bahkan sebelum terjadi korban dirinya sudah mengingatkan pengawas proyek. Karena akses yang dibongkar merupakan akses utama warga saat terjadi banjir rob.
"Kalau tidak ganti rugi kami akan hentikan proyek ini. Terus kontraktor diminta mengembalikan semula posisi jembatan," ucap Aping.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: