Tingkatkan SDM, Dispopar Akan Gelar Program Sertifikasi Pemandu Wisata

Bontang - Sebagai upaya memperkuat daya saing sektor pariwisata, Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif (Dispopar) Kota Bontang, Kalimantan Timur, akan menggelar program sertifikasi bagi pemandu wisata pada Rabu, 26 November 2025.

Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk menghadirkan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan.

Kepala Bidang Pariwisata Dispopar Bontang, Muhammad Ihsan, menjelaskan bahwa proses sertifikasi akan dilaksanakan bekerja sama dengan lembaga yang bernaung di bawah Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Langkah tersebut diambil untuk memastikan para pemandu wisata di Bontang memiliki standar kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industri pariwisata modern.

“Pemandu wisata adalah garda terdepan yang menyambut wisatawan dan berinteraksi langsung dengan mereka. Karena itu, kualitas mereka harus terjamin,” ujarnya, Selasa (11/11/2025).

Ihsan menegaskan, tugas pemandu wisata tidak hanya sebatas memahami destinasi. Mereka dituntut memiliki kemampuan komunikasi yang baik, wawasan luas, serta sikap profesional dalam memberikan layanan kepada wisatawan.

“Selain menguasai informasi mengenai seluruh kawasan wisata di Bontang, tour guide juga harus mampu membangun komunikasi yang efektif dan menjaga profesionalitas,” jelasnya.

Program sertifikasi ini juga akan melibatkan perwakilan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan Duta Pariwisata Bontang. Melalui pelatihan dan uji kompetensi yang disiapkan, peserta diharapkan dapat menjadi representasi positif citra pariwisata Bontang di mata wisatawan.

“Tour guide harus mampu memberikan informasi dan solusi bagi wisatawan. Tidak boleh ada jawaban ‘tidak tahu’. Narasi yang menarik mengenai objek wisata adalah nilai penting yang wajib dimiliki,” tegas Ihsan.