Sempat Kabur ke Hutan Bontang Lestari, Pelaku Curanmor yang Tabrakkan Diri ke Polisi Akhirnya Diringkus

BONTANG - Pelaku pencurian yang sempat menabrakkan diri ke polisi pada Rabu (8/1/2025) kemarin akhirnya berhasil diringkus. Kapolres Bontang AKBP Alex Frestian melalui Kasat Reskrim AKP Hari Supranoto mengatakan, pelaku berhasil diringkus di Jalan Soekarno-Hatta, Bontang Lestari usai kabur ke tengah hutan. 

Tersangka adalah seorang pria bernisial JP yang merupakan warga Bontang. Dia adalah residivis yang juga tersangkut kasus sama sebelumnya. 

"Sudah kami tangkap pada Kamis (9/1/2025) dini hari tadi. Sekarang sudah di Polres untuk penyelidikan," ucap AKP Hari Supranoto kepada Klik Kaltim. 

Saat ini polisi masih melakukan pengembangan. Polisi akan menggali kemungkinan keterlilbatan orang lain atau pencurian di tempat berbeda. 

"Masih kami kembangkan yah," pungkasnya. 

Diinformasikan sebelumnya, 

Pelaku curanmor yang beraksi di Bontang nekat menabrakkan diri ke petugas saat hendak ditangkap, Rabu (8/1/2025) dini hari. Akibat kerberingasan pelaku, 2 personil Polres Bontang harus dilarikan ke rumah sakit.

Kapolres Bontang AKBP Alex Frestian melalui Kasat Reskrim AKP Hari Supranoto mengatakan, polisi awalnya menerima laporan warga yang kehilangan Honda Genio hitam dengan nomor polisi KT 3395 QJ. Polisi yang menerima langsung beraksi dan melihat motor tersebut melintas di Jalan Soekarno Hatta dekat Polsek Bontang Barat. 

Dua personel bernama Briptu Rachmat Hidayat dan Aipda Samsul Arifin langsung melakukan pengejaran. Aksi kejar-kejaran antara polisi dan pelaku itu terjadi hingga ke jalan di kawasan Bontang Lestari.

Di Tengah pengejaran pelaku nekat putar balik dan menabrakkan diri ke motor petugas. Tabrakan pun tak terhindarkan dan pelaku kemudian kabur ke hutan. Akibat kejadian itu, dua polisi mengalami luka serius. Aipda Samsul mengalami patah jari tangan serta luka di lengan, kaki, dan badan akibat terseret di jalan. Sementara itu, Briptu Rachmat menderita patah bahu kanan dan luka robek di atas alis kanan. Keduanya saat ini menjalani perawatan intensif di RSUD Taman Husada.

"Petugas ada yang patah di bagian bahu. Pelaku masih kami buru karena masuk ke hutan," katanya. (*)