Sembari Menunggu Seragam Gratis, Faisal Minta Sekolah Jangan Wajibkan Murid Beli Seragam Baru

KLIKKALTIM.COM - Anggota Komisi B DPRD Kota Bontang, Faisal menyampaikan keluhan masyarakat soal lambannya pendistribusian seragam sekolah gratis. Padahal sebentar lagi telah memasuki tahun ajaran baru. 

Katanya orang tua murid baru menyampaikan keluhannya mengenai seragam gratis yang belum didistribusikan. Sementara, kurang dari satu bulan peserta didik baru mulai mengikuti kegiatan belajar di sekolah.

“Cuma ada uneg-uneg mereka karena menunggu seragam sebulan dua bulan belum tentu ada,” kata Faisal.

Pihak sekolah pun menyarankan sembari menunggu seragam sekolah didistribusikan ke masing-masing murid, mereka bisa meminjam atau membeli seragam baru. 

Faisal meminta kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang, untuk menyampaikan kepada sekolah agar tidak mengharuskan kepada murid baru membeli seragam sekolah baru, karena dianggap pemborosan. Sebab, satu sampai dua bulan para murid baru juga akan menerima seragam gratis dari Pemkot Bontang. 

“Paling tidak kalau di rumahnya ada baju batik pake baju batik dulu,” jelas Faisal. 

Menyikapi hal itu, Walikota Bontang Neni Moerniaeni menegaskan, kepada Disdikbud agar segera mendistribusikan kain dan bahan kepada penjahit lokal yang mengerjakan seragam sekolah peserta didik baru. Sebab kata dia, sampai saat ini belum semua didistribusikan kepada penjahit lokal.

“Saya liat belum semua hari ini, besok saya cek lagi,” terang Neni Moerniaeni.

Dia pun tegaskan akan mewarning bagi sekolah-sekolah yang menjual seragam kepada peserta didik baru, baik kepala sekolah maupun guru-guru pendidik.

“Insyaallah itu jadi program unggulan dari kami dan insyaallah baju, tas, sepatu juga diberikan sebelum sekolah masuk sekolah,” bebernya. (*adv/as)