Pemkot Bangun Pagar Barikade di Masjid Terapung; Antisipasi Ditabrak Kapal, Dianggarkan Rp 5,3 Miliar

BONTANG- Pemerintah Kota Bontang menganggarkan Rp 5,3 miliar di tahun ini untuk membiayai proyek pembangunan pagar pembatas di Masjid Terapung. Pagar ini sebagai barikade untuk melindungi bangunan masjid dari tabrakan dengan kapal.
Kepala Bidang Tata Ruang dan Bangunan PUPRK Bontang Robysai Manassa Malisa mengatakan, rencananya pengerjaan proyek ini ditender melalui Unit Kerja Barang dan Jasa (UKBJ).
Pagar pengaman ini akan dipasang di sisi bangunan yang berbatasan dengan jalur kapal. Konstruksi meliputi pemancangan kemudian dipasang bahan untuk menghindari benturan dengan kapal nelayan maupun penumpang.
"Proyek itu mencegah untuk Masjid ditabrak. Karena rawan dekat aktivitas perkapalan," ucap Roby kepada Klik Kaltim.
Diketahui pembangunan masjid terapung ini dikucurkan anggaran mencapai Rp60 miliar. Pembangunan dilakukan secara bertahap kala itu.
Selain itu juga tidak mengganggu rencana Pemkot Bontang untik membangun jalan lingkar. "Tidak semua. Hanya di bibir kiri saja karena dekat dengan pelabuhan," sambungnya.
Diketahui pembangunan masjid terapung ini dikucurkan anggaran mencapai Rp60 miliar. Pembangunan dilakukan secara bertahap kala itu.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: