•   06 August 2025 -

PT. Borneo Grafika Pariwara

Jl. Kapt Pierre Tendean, RT 02 No 9, Kelurahan Bontang Baru
Kecamatan Bontang, Kota Bontang, Kaltim - 75311

Pembangunan Sekolah Rakyat Bontang Lestari Telan Rp 250 Miliar; Bakal Dilengkapi Fasilitas Olahraga Standar Internasional

Bontang - M Rifki
05 Agustus 2025
 
Pembangunan Sekolah Rakyat Bontang Lestari Telan Rp 250 Miliar; Bakal Dilengkapi Fasilitas Olahraga Standar Internasional Rombongan dari Kementerian PU ditemani Wawali Agus Haris saat mengecek lahan untuk pembangunan sekolah rakyat. (M Rifki - Klik Kaltim)

BONTANG- Pembangunan sekolah rakyat di Bontang Lestari ditaksir akan menghabiskan anggaran sebesar Rp 250 miliar. Sekolah dengan model asrama ini akan berdiri di atas alahan 8 hektar.

Perwakilan Kementerian Pekerjaan Umum Satuan Kerja Prasarana Strategis Wilayah Kaltim Fakhroni mengatakan setelah peninjauan lokasi proposal akan diverifikasi. 

Setiap daerah biayanya satu dalam dokumen perencanaan yang disusun oleh pemerintah pusat yang diprediksi bisa berjalan di tahun ini. 

"Bontang ambil program SR dengan klasifikasi tinggi. Anggarannya berkisar Rp250 miliar," ucap Fakhroni saat tinjauan bersama Wakil Wali Kota pada Selasa (5/8/2025). 

Di lokasi yang sama Wakil Wali Kota Bontang Agus Haris mengatakan, Pemkot Bontang menghibahkan 8 hektar lahan untuk pembangunan sekolah rakyat. 

Rencananya, sekolah ini akan dilengkapi dengan fasilitas olahraga dengan kualitas internasional, mulai dari lapangan bola, 3 lapangan bulu tangkis, 1 lapangan basket, 2 lapangan voli, 6 ruas atletik, dan jogging track.

Sekolah ini akan menerapkan asrama atau boarding school khusus bagi anak-anak dari keluarga miskin. 

Langkah awal tim Kementerian PU akan menyusun Detail Engineering Desain (DED). Kemudian Pemkot Bontang juga musti menyiapkan akses pendukung dengan melakukan pemerataan lahan. 

"Semua berjalan bersamaan. Kami siap untuk bantu untuk proses pematangan lahan. Waktu pematangan hanya 3 bulan tunggu rekomendasi dari Kementerian," ucap Agus Haris.






TINGGALKAN KOMENTAR