•   10 March 2025 -

PT. Borneo Grafika Pariwara

Jl. Kapt Pierre Tendean, RT 02 No 9, Kelurahan Bontang Baru
Kecamatan Bontang, Kota Bontang, Kaltim - 75311

Kritisi DLH Sengaja Biarkan Sampah di Pinggir Jalan, M Sahib : Warga Bayar Pajak, Kok Fasilitas Minim

Bontang - M Rifki
05 Januari 2025
 
Kritisi DLH Sengaja Biarkan Sampah di Pinggir Jalan, M Sahib : Warga Bayar Pajak, Kok Fasilitas Minim Warga membuang sampah di pinggir jalan sejak penarikan tong sampah

BONTANG- Anggota Komisi C Muhammad Sahib mengoreksi kebijakan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) yang sengaja membiarkan sampah menumpuk di pinggir jalan. Menurutnya, alih-alih memberi edukasi kebijakan tersebut dianggap abai dengan pelayanan dasar ke masyarakat. 

"Keliru kalau mau beri efek jera, fungsi pemerintah itu memberikan pelayanan. Makanya masyarakat bayar pajak, retribusi dan lain sebagaianya. Warga bayar pajak kok fasilitas minim," ungkap Sahib kepada Klik Kaltim, Minggu (5/1/2024). 

Sahib menilai, kebijakan penarikan tong sampah dari pinggir jalan tak dibarengi dengan fasilitas yang tersedia. Tong sampah ditarik membuat warga harus menempuh jarak jauh hanya untuk membuang sampah. 

Seharusnya, ketika kebijakan tersebut diterapkan fasilitas buang sampah makin terjangkau bukan sebaliknya. "Kan ngaco ini logika-nya. Tong sampah saja yang dekat masih ada buang sampah sembarang, apalagi kalau dijauhkan," tandasnya. 

Politisi Partai Nasdem ini menilai sebaiknya DLH mengembalikan fasilitas tong sampah seperti sedia kala. Bukannya malah memasang papan larangan di titik-titik tertentu yang justru membuat jorok. 

Bisa juga pemerintah menambah tempat sampah mobil untuk ditempatkan di titik-titik rawan buang sampah sembarang.

"Kalau belum ada solusi silahkan saja taruh lagi beberapa tong di sana. Dari pada membuat papan larangan yang juga sama-sama membuat keindahan kota jadi kumuh," sambungnya. 

"Kalau tidak siapkan mobil tong sampah saja di titik yang maaih banyak volume sampahnya. Kan kalau operasional juga didapat dsri retribusi yang diterapkan," tuturnya. 






TINGGALKAN KOMENTAR