Jor-joran untuk Pendidikan Tinggi; Tak Hanya Kuliah Gratis, Pemkot Bontang Juga Siapkan Rp 14 M untuk Beasiswa Stimulan

Pasangan Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni dan Wawali Agus Haris jor-joran menganggarkan untuk pendidikan khususnya di sektor pendidikan tinggi. Tak hanya kuliah gratis, pemerintah juga telah menyiapkan anggaran Rp 14 miliar untuk beasiswa stimulan.
BONTANG- Pemkot Bontang menganggarkan Rp 14,4 miliar untuk program beasiswa stimulan mahasiswa tahun anggaran 2025 ini.
Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni mengatakan, tahun ini jumlah anggaran untuk beasiswa ditambah dari tahun sebelumnya hanya Rp 9,9 miliar saja.
Pada tahun lalu penerima beasiswa sebanyak 821 mahasiswa. Dengan tambahan anggaran beasiswa tahun ini, dipastikan kuota penerima akan bertambah dari sebelumnya. Tetapi, pemerintah masih menyusun formula untuk penyaluran beasiswa ini.
"Beasiswa stimulan tetap ada. Meski ada program Gratispoll. Tapi yang dapat beasiswa lain tidak bisa dapat stimulannya," ucap Neni kepada Klik Kaltim, Selasa (10/6/2025).
Pemkot Bontang jor-joran mengalokasikan anggaran untuk pendidikan tinggi, bukan hanya untuk beasiswa stimulan pun pemerintah telah memploting Rp 20 miliar untuk bantuan gratispol untuk mahasiswa baru yang berkuliah di Bontang.
Artinya untuk 2 kegiatan beasiswa ini setidaknya Pemkot Bontang menggelontorkan Rp34 miliar.
Untuk program beasiswa Stimulan ditujukan kepada mahasiswa yang berprestasi, memiliki kriteria khusus, bahkan mengakomodasi ASN untuk melanjutkan kuliah kembali.
Anggaran ini didapat juga dari hasil efisiensi anggaran yang dilakukan pada awal 2025. Diharapkan program ini bisa berjalan cepat.
"Kalau beasiswa stimulan Insya Allah berjalan di APBD Perubahan 2025," sambungnya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: