Imbas Cuaca Buruk 5 Pemancing Dievakuasi Usai Terombang Ambing di Laut, BPBD Bontang Imbau Nelayan ‘Istirahat’ Sementara

BONTANG- Selama 2 pekan terakhir Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bontang telah mengevakuasi 3 kecelakaan di laut. Beruntung tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut.
Kepala BPBD Bontang Usman mengatakan, selama 2 pekan sudah menyelamatkan 5 orang dari 3 kejadian kecelakaan laut. Penyebab kecelakaan laut beragam. Ada yang kapalnya mati, kemudian terdampar, dan dikabarkan tidak pulang.
Mirisnya, saat penyelamatan kebanyakan perahu nelayan dan pemancing tak dilengkapi dengan perlengkapan keselamatan yang memadai. Kondisi tersebut sangat membahayakan dan membuat petugas kewalahan mencari.
Dari catatan BPBD Bontang di antara kapal yang diselamatkan terdapat warga yang hanya menyewa. Tidak dilengkapi dengan keamanan yang sesuai standar.
"2 pekan ini sudah kami selamatkan 5 orang dari 3 kejadian," Ucap Usman kepada Klik Kaltim.
Lebih lanjut, Usman mengingatkan untuk masyarakat saat hendak ingin melaut dalam kondisi apapun harus membawa pelampung.
"Saya berharap nelayan atau masyarakat yang hobi memancing menunda dulu. Cuaca sedang tidak baik," sambungnya.
Padahal BPBD sudah melakukan sosialisasi intens ke masyarakat. Bahkan para nelayan dan penyewaan kapal pemancing.
Saat ini radius patroli BPBD juga terhambat akibat cuaca buruk. Karena fasilitas speedboat yang dimiliki tidak mampu melintas di ombak besar.
"Sekarang patroli kami maksimal hingga kawasan Beras Basah. Lebih dari pada itu tidak berani karena ombak dan angin cukup kencang," sambungnya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: