DPM-PTSP Bontang Komitmen Transparansi Lewat Layanan Informasi Publik

Bontang – Komitmen terhadap keterbukaan informasi publik, terus diperkuat Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Bontang. 

Sehingga, masyarakat diimbau tidak ragu mengakses informasi yang dibutuhkan serta memanfaatkan hak keberatan jika menghadapi kendala dalam proses tersebut.

Kepala DPM-PTSP Bontang Muhammad Aspiannur menegaskan, akses informasi merupakan hak dasar setiap warga, sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

“Jika terdapat hambatan dalam permintaan informasi, masyarakat berhak mengajukan keberatan. Kami siap menindaklanjuti setiap laporan secara profesional dan sesuai aturan,” kata Aspiannur -sapaan akrabnya- saat dikonfirmasi, Senin (16/6/2025).

Aspiannur menjelaskan, beberapa kondisi dapat menjadi alasan pengajuan keberatan. Antara lain, permintaan informasi ditolak dengan alasan pengecualian, informasi berkala tidak tersedia, penyampaian informasi melebihi batas waktu, tidak ada tanggapan terhadap permintaan informasi, serta biaya penggandaan informasi yang dinilai tidak wajar.

Setiap pengajuan keberatan akan diproses oleh Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) DPM-PTSP Bontang secara objektif dan sesuai prosedur.

Demi kelancaran layanan, masyarakat diimbau memahami alur pengajuan keberatan. Proses ini dapat dilakukan secara langsung atau melalui saluran resmi yang telah disediakan. Evaluasi terhadap keberatan dilakukan secara transparan untuk memastikan perlindungan hak publik.

Aspiannur menuturkan, keterbukaan informasi menjadi bagian penting dalam upaya meningkatkan kualitas layanan publik. Menurutnya, jalur keberatan menjadi sarana membangun sistem pemerintahan yang transparan dan dapat dipercaya masyarakat.

“Kami terus menjaga kepercayaan publik melalui layanan yang terbuka dan bertanggung jawab. Mekanisme keberatan menjadi bagian dari prinsip akuntabilitas yang kami terapkan,” tandasnya. (*)