•   11 March 2025 -

PT. Borneo Grafika Pariwara

Jl. Kapt Pierre Tendean, RT 02 No 9, Kelurahan Bontang Baru
Kecamatan Bontang, Kota Bontang, Kaltim - 75311

Dinas PUPR Turun Tangan Tambal Jalan Lubang di Simpang 4 Bontang Baru, Pekan Depan Kontraktor Janji Aspal Ulang

Bontang - M Rifki
10 Maret 2025
 
Dinas PUPR Turun Tangan Tambal Jalan Lubang di Simpang 4 Bontang Baru, Pekan Depan Kontraktor Janji Aspal Ulang Kondisi Simpang 4 Bontang Baru setelah ditambal oleh Dinas PUPR Bontang. (M Rifki - Klik Kaltim)

BONTANG- Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) akhirnya turun tangan menambal jalan berlubang di Simpang 4 Bontang baru pada Senin (10/3/2025). 

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang Anwar Nurddin mengatakan, pihaknya menggunakan aspal dingin untuk menutupi jalanan yang rusak. 

Aspal ini dari inventaris PUPRK yang dipakai untuk menangani jalan berlubang. "Sudah tim tadi langsung bekerja. Kami tambal saja sementara itu," ucap Anwar. 

Diketahui ini kali kedua tambal sulam dilakukan pasca jalan tersebut diaspal sejak awal 2025 lalu. Pengaspalan ini dikerjakan oleh CV Yan's Perdana asal Samarinda, kegiatan itu menjadi satu paket dengan drainase dan trotoar di Jalan Ahmad Yani dengan nilai proyek mereka mencapai Rp11,2 miliar. 

Anwar mengatakan, kontraktor berjanji pekan depan jalanan di sana akan diaspal ulang (overlay).  

"Sudah kami minta. Katanya minggu depan mau di perbaiki ulang semua aspalnya," pungkasnya. 

Sebelumnya diberitakan, kondisi lubang di tikungan Simpang 4 Bontang Baru semakin membahayakan. Lubang menganga makin dalam walaupun awal tahun kemarin baru saja di aspal. 

Pemerintah sempat menambal lubang yang menganga, namun tak berselang lama kondisinya semakin parah. 

Kondisi ini dikeluhkan oleh warga, khususnya pengendara roda dua yang sering melintas di jalanan ini. Arman salah satunya mengaku khawatir kondisi ini apabila dibiarkan berlarut-larut akan menyebabkan korban. 

"Mau ada korban dulu sepertinya baru akan di perbaiki. Kan memang seperti itu penanganan dari jaman dulu. Ini aspal baru saja tapi cepat rusak karena kualitasnya mungkin," ucap Arman.






TINGGALKAN KOMENTAR